Logo XL (MI/Susanto)
Logo XL (MI/Susanto)

XL Pastikan Rights Issue Sesuai Rencana

Angga Bratadharma • 02 Mei 2016 13:41
medcom.id, Jakarta: PT XL Axiata Tbk (XL) memastikan tetap akan melaksanakan rights issue sesuai dengan rencana semula. Sesuai pengumuman resmi sebelumnya, XL akan melakukan penerbitan saham baru guna menggalang dana yang akan digunakan untuk membayar kembali pinjaman dari pemegang saham sebesar USD500 juta.
 
"Pelaksaan rights issue akan berlangsung segera di semester pertama 2016 ini," ungkap Direktur/Chief of Financial Officer XL Mohamed Adlan, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (2/5/2016).
 
Ia mengatakan, XL tetap on track untuk melaksanakan rights issue dan menyelesaikan proses penjualan tower di semester pertama 2016 ini, yang diharapkan hasil dari kedua aksi korporasi tersebut akan memperkuat neraca perusahaan dan mengurangi dampak dan risiko forex.

Adlan menambahkan, nantinya hasil dari rights issue dan penjualan menara akan memperbaiki neraca XL karena akan dipakai untuk membayar utang dalam USD dan IDR, seiring dengan langkah XL mengurangi risiko forex, di mana semua hutang XL sepenuhnya sudah disertai lindung nilai hingga jatuh tempo.
 
"Rights issue ini sekaligus menjadi upaya XL dalam mengelola neraca sehingga mampu mendukung upaya perusahaan dalam meningkatkan posisi keuangan dan profitabilitas," tuturnya.
 
Sesuai agenda transformasi bisnis yang dijalankan, XL telah mulai melaksanakan sejumlah inisiatif dalam pengelolaan neraca keuangan (Balance Sheet Management Initiatives) untuk memperkuat posisi keuangan perusahaan dan mengurangi risiko serta dampak valuta asing.
 
Penerbitan saham baru telah mendapat persetujuan pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 10 Maret 2016 lalu, serta dalam proses mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
 
Diskon harga saham diperkirakan tidak lebih dari 20 persen TERP. Ketentuan atas penerbitan saham baru termasuk harga saham yang terkait dengan penawaran dan jumlah saham yang ditawarkan akan diumumkan pada waktunya. Credit Suisse dan Mandiri Sekuritas telah ditunjuk sebagai penasihat keuangan untuk proses penerbitan saham baru ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan