IHSG turun 32,16 poin menjadi 6.244 pada penutupan perdagangan Kamis, 19 September 2019. Volume perdagangan sebesar 10,8 miliar lembar saham dengan nilai Rp5,8 triliun. Sebanyak 155 saham naik, 288 saham turun, dan 156 saham tak bergerak.
Pada perdagangan Rabu waktu setempat bursa saham Wall Street ditutup bervariasi. Indeks Dow Jones dan S&P 500 ditutup menguat sebesar 0,13 persen dan 0,03 persen, sedangkan Nasdaq melemah 0,11 persen.
Pergerakan pada indeks cenderung dipengaruhi oleh pemangkasan suku bunga dari The Fed sebesar 25 basis poin (bps) ke level dua persen sesuai dengan perkiraan pasar sebelumnya. Penurunan ini bersifat karena diperkirakan suku bunga akan bertahan hingga 2020.
The Fed menilai pemangkasan tersebut seiring dengan adanya pertumbuhan ekonomi yang solid serta adanya peningkatan jumlah tenaga kerja beberapa bulan terakhir.
IHSG ditutup bullish candle. Adapun indikator berpeluang Stochastic golden cross dan MACD histogram bergerak negatif dengan volume turun.
Bloomberg mencatat mata uang rupiah naik 6,5 poin menjadi Rp14.060 per USD. Kemudian Yahoo Finance melansir mata uang rupiah melemah tiga poin menjadi Rp14.058 per USD. Bank Indonesia merekam mata uang rupiah melemah ke Rp14.099 per USD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
