Pantauan Metrotvnews.com, Selasa (7/10/2014), pukul 09.26 WIB harga saham BUMI melemah 20 poin ke posisi Rp170 per lembar saham. Pelemahan saham BUMI ini setara dengan 10,53 persen.
Transaksi volume perdagangan perseroan pagi ini tercatat sebesar 95.058.200 lembar saham senilai Rp16,51 miliar. Saham BUMI pagi ini dibuka di level Rp183 dan sempat menyentuh level tertinggi Rp190.
Sementara frekuensi perdagangan saham perseroan tercatat sebesar 1.690. Saham BUMI sempat dihentikan sementara (suspensi) oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 25 September 2014.
BEI memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan efek perseroan di seluruh pasar. Suspensi ini dibuka terhitung sejak sesi pertama perdagangan efek Selasa, 7 Oktober 2014.
Pencabutan suspensi ini merujuk pada surat BUMI perihal penyampaian hasil publik ekspose insidentil. Kemudian terkait pemberitahuan laporan hasil penjatahan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) BUMI.
Selanjutnya, sehubungan dengan surat perseroan perihal permohonan pencatatan saham tambahan hasil pelaksanaan penawaran umum terbatas IV (PUT IV) BUMI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
