"Alhamdulillah informasi yang disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Aceh Besar akan mendapat tambahan dari kuota yang telah diberikan," kata Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, di Aceh Besar, dilansir dari Antara, Senin, 1 Agustus 2022.
Di sela-sela penyerahan pupuk organik cair kepada petani di Kabupaten Aceh Besar dari Kementerian Pertanian RI, ia menjelaskan, untuk angka penambahan tersebut belum disampaikan.
"Lewat ikhtiar kita bersama dengan bertemu langsung Pak Menteri Pertanian dan juga Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian, serta dukungan semua pihak, upaya mendapat penambahan kuota dapat terwujud," tuturnya.
| Baca: Erick Thohir Masifkan Program Mekaar |
Ia meminta kepada para penerima manfaat dapat menebus kuota yang telah diberikan sehingga capaian distribusi pupuk bersubsidi di Aceh besar sesuai dengan target yang telah ditetapkan. "Mari kita manfaatkan pupuk yang telah dialokasikan untuk meningkatkan produktivitas hasil pertanian sehingga upaya mensejahterakan petani dapat terwujud," ucapnya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Besar menyebutkan alokasi pupuk yang diberikan pada 2022 yakni urea sebanyak 6.250 ton, Sp36 sebanyak 175 ton, ZA sebanyak 130 ton, NPK sebanyak 2.849 ton, dan organik sebanyak 899 ton.
Dirinya mengatakan pupuk yang dialokasikan tersebut akan diterima oleh 44.836 penerima manfaat yang tersebar di kabupaten Aceh Besar. Adapun kebutuhan yang diajukan dalam Sistem Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (E-RDKK) masing-masing urea 12.101 ton, Sp36 202 ton, ZA sebanyak 132 ton, NPK 12.029 ton, dan organik 23.431 ton.
"Kita telah mengajukan tambahan dan alhamdulillah sudah disetujui, namun sejauh ini belum menerima jumlah yang akan ditambah tersebut," ujarnya.
Sebelumnya Pj Bupati Aceh Besar bertemu langsung dengan Menteri Pertanian dan Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian dalam upaya menambah kuota pupuk bersubsidi dan dukungan untuk sektor pertanian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
