Kepala Bappebti Didi Noordiatmoko mengatakan, peluncuran izin ini telah melalui beragam tahapan, salah satunya cek fisik gudang kustodian penyimpanan fisik emas KMI.
Selain Didi Noordiatmoko, pengecekan yang dilaksanakan pada tanggal 11 Mei 2023 itu juga dihadiri Kepala Biro Pengawasan Tirta Karma Senjaya, Direktur Utama Jakarta Futures Exchange Stephanus Paulus Lumintang, Plt Dirut Kliring Berjangka Indonesia Budi Susanto.
Selain itu juga hadir Kepala BP Batam Muhammad Rudi, Kepala Bea Cukai Batam Dwi Yogyastara, dan yang mewakili Direktur Layanan Jasa Keuangan PT Pos Indonesia, Dodo Abudhia (Kepala Pengembangan Bisnis Syariah) PT Pos Indonesia.
Melalui proses cek fisik ini Bappebti memastikan bahwa fisik emas yang disimpan Kinesis Monetary Indonesia di gudang kustodian-nya, merupakan fisik emas asli yang terakreditasi London Bullion Market Association dengan tingkat kemurnian 999.9.
Masyarakat bisa melakukan transaksi fisik emas secara digital dalam bursa platform perdagangan JFXGOLD X, melalui fitur Pospay Gold dalam aplikasi Pospay, dan aplikasi MetalGO.
Fisik emas yang ditransaksikan melalui fitur Pospay Gold dan aplikasi MetalGO tersimpan dengan pengawasan lembaga kliring KBI, Bappebti dan dalam kawasan kepabeanan Bea Cukai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
