KB Bukopin meningkatkan penyaluran kredit untuk sektor UMKM. (Foto: Dok. KB Bukopin)
KB Bukopin meningkatkan penyaluran kredit untuk sektor UMKM. (Foto: Dok. KB Bukopin)

Bank KB Bukopin Optimistis Penyaluran Kredit UMKM Capai Target 30%

Patrick Pinaria • 28 Juli 2023 12:09
Jakarta: PT Bank KB Bukopin Tbk terus menjaga komitmen dalam mendukung pengembangan dan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sebagai langkah konkret, KB Bukopin kali ini memberikan dukungannya dengan meningkatkan penyaluran kredit kepada sektor UMKM. 
 
Hingga Juni 2023, nilai penyaluran pinjaman KB Bukopin untuk segmen UMKM good bank telah mencapai Rp3,6 triliun. Jumlah tersebut mengalami kenaikan 5,2 persen jika dibandingkan year on year Rp3,4 triliun tahun lalu. Keberhasilan ini didorong oleh akuisisi debitur baru dan peningkatan pembiayaan.
 
Jika menilik statistik keseluruhan, segmen bisnis UMKM telah berkontribusi 27,56 persen dari total portfolio kredit secara keseluruhan perseroan. Melihat catatan positif ini, KB Bukopin menargetkan akan terus menggenjot penyaluran kredit UMKM sehingga diharapkan dapat mencapai target 30 persen pada tahun 2024 yang ditetapkan pemerintah.

"Pencapaian positif ini menjadi pemacu bagi kami untuk meningkatkan penyaluran kredit UMKM yang diharapkan dapat mencapai 30 persen pada 2024. Ke depannya KB Bukopin akan fokus mengembangkan bisnis segmen UMKM dengan memberikan pembiayaan yang lebih mudah dijangkau oleh pelaku UMKM. Kami yakin UMKM potensinya sangat besar untuk digarap, terlebih sektor UMKM menyumbang 61 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia, dan menyerap mayoritas tenaga kerja dalam negeri, sehingga KB Bukopin mendukung penuh pengembangan dan pemberdayaan UMKM," ujar Direktur SME dan Wholesale Bank KB Bukopin, Yohanes Suhardi.
 
Meningkatkan penyaluran kredit ini merupakan bentuk komitmen KB Bukopin untuk berkontribusi dalam mendukung UMKM. Upaya mendorong UMKM ini juga sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia untuk naik kelas hingga menembus pasar Internasional. 
 
Perseroan akan terus proaktif melakukan inovasi produk dan program untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM, karena KB Bukopin sangat yakin pemberdayaan UMKM tidak hanya akan mendorong pertumbuhan ekonomi tetapi juga memberikan kontribusi peningkatan penyerapan tenaga kerja dan kemakmuran  Indonesia secara menyeluruh dan berkelanjutan.
 
Saat ini, Bank KB Bukopin telah memberikan berbagai kemudahan kepada pelaku UMKM untuk mendapatkan modal kerja. Di antaranya dengan rasio agunan yang besarannya dibawah fasilitas kredit yang didapatkan atau disalurkan kepada debitur, pelayanan yang maksimal, sistem yang memadai, dengan tentunya tetap memperhatikan prinsip prudent atau kehati-hatian dalam penyaluran kredit.
 
Ke depan KB Bukopin akan terus memperkuat strategi value chain, menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, serta pembangunan ekosistem digital guna mendorong penyaluran pembiayaan kepada UMKM. Dalam upaya untuk mempermudah penyaluran kredit kepada pelaku UMKM, KB Bukopin juga tengah mengembangkan sistem core banking baru yang berpusat pada digital yang disebut NGBS (Next Generation Banking System), dengan nama SHINE Project, yang akan mulai beroperasi akhir tahun ini. 
 
Dengan inovasi NGBS ini nantinya akan mempermudah penyaluran kredit UMKM, dengan meningkatkan efisiensi dan mempercepat proses kredit, memberikan kemudahan akses informasi kemitraan, serta mengakomodir pemantauan aplikasi kredit. Sehingga seluruh Proses penyaluran kredit, termasuk kredit UMKM nantinya akan lebih praktis, cepat, mudah, dan aman.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan