"Ini ditandai dengan penerbangan perdana dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK) ke Bandara Halu Oleo Kendari (KDI)," kata Direktur Niaga PT Pelita Air Service Asa Perkasa, melalui keterangan tertulis, Rabu, 24 April 2024.
Asa mengatakan rute baru ini dipilih karena Kendari dan Sulawesi Tenggara merupakan kota dan provinsi yang punya potensi ekonomi besar. Mulai dari sektor pertambangan, pertanian, perikanan, hingga pariwisata.
"Rute baru ini diharapkan dapat semakin meningkatkan aksesibilitas dengan memberikan tambahan opsi penerbangan dari Jakarta ke Kendari," ujar Asa.
Pelita Air mengoperasikan layanan penerbangan reguler rute Jakarta-Kendari-Jakarta setiap hari dengan frekuensi 7 kali seminggu. Pesawat yang digunakan adalah Airbus A320-200 dengan kapasitas 180 kursi kelas ekonomi atau silver class.
Jadwal penerbangannya meliputi Jakarta-Kendari (IP810) pada pukul 06.15 WIB dan 10.10 WITA setiap hari. Dan Kendari-Jakarta (IP811) pada pukul 11.15 WITA dan 13.10 WITA setiap hari.
Pada penerbangan rute ini para penumpang mendapatkan sejumlah fasilitas, yakni mendapatkan makanan kecil, minuman, dan bagasi gratis 20 kilogram (kg). Para penumpang juga dapat menikmati hiburan gratis yang dapat diakses melalui smartphone, tablet, dan laptop melalui wireless inflight entertainment (W-IFE) menggunakan aplikasi Tripper.
| Baca: Menhub Dukung Pembukaan Rute Penerbangan Palembang-Bali |
Rute Jakarta-Kendari-Jakarta ini menjadi penerbangan baru kedua pada April ini. Sebelumnya Pelita Air telah membuka rute penerbangan nonstop Jakarta-Aceh-Jakarta pada 3 April 2024.
Total ada 13 destinasi yang sudah dilayani penerbangan Pelita Air. Meliputi Jakarta, Bali, Yogyakarta, Surabaya, Padang, Palembang, Pekanbaru, Balikpapan, Pontianak, Banjarmasin, Sorong, Aceh, dan Kendari.
"Ke depan, Pelita Air akan terus membuka rute perjalanan ke destinasi wisata dan bisnis favorit lainnya di Indonesia," kata Asa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
