"Yang mendaftar 3,18 juta, yang eligible 2,38 juta, dan yang diterima sebanyak 800 ribu orang," ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam video conference, Senin, 23 Agustus 2021.
Ia menambahkan, para peserta yang telah mendaftar tinggal menunggu pengumuman penerimaan dalam beberapa hari ke depan. Sementara mereka yang belum diterima masih punya peluang di gelombang selanjutnya.
Menurut Airlangga, Kartu Prakerja memang menjadi salah satu program yang banyak diminati oleh masyarakat. Dengan animo yang besar ini, pemerintah menambah anggaran Kartu Prakerja tahun ini.
"Dari batch 1 sampai 18 itu yang berminat pendaftarnya 67,6 juta dan di semester I-2021 penerimannya 2.772.880 orang. Di semester II ini dimulai dengan batch 18 ini untuk 3,1 juta dan mendapat tambahan anggaran Rp1,2 triliun," ungkapnya.
Pendaftar program Kartu Prakerja terbuka bagi semua WNI 18 tahun ke atas, baik pencari kerja, lulusan baru, korban PHK, karyawan maupun pelaku wirausaha namun tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Selain itu, mereka yang bisa menerima program kartu prakerja adalah yang tidak tercatat di DTKS Kemensos, bukan penerima BSU, BPUM, bukan TNI/Polri, ASN, Kepala Desa/Perangkat Desa, Komisaris BUMN/BUMD, Anggota DPR, DPRD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
