Pasalnya, hingga kini aplikasi tersebut telah diimplementasikan disejumlah tempat seperti di hotel, restoran, destinasi wisata, mal, tempat ibadah, sekolah, kawasan perkantoran dan lokasi publik lainnya. Para pengunjung diharuskan untuk melakukan check-in digital ketika memasuki lokasi-lokasi tersebut, sehingga dapat meminimalisir penyebaran covid-19
"Aplikasi PeduliLindungi merupakan solusi yang tepat untuk mendorong roda perekonomian agar terus berjalan dengan tetap mengutamakan pengendalian penyebaran covid-19," kata Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono dalam keterangan tertulis, Selasa, 21 September 2021.
Pujo juga mengatakan, implementasi aplikasi PeduliLindungi juga sudah diterapkan di banyak tempat di Bali untuk membangkitkan sektor pariwisata serta mengakselerasi ekonomi.
"Diharapkan dengan semakin masifnya implementasi PeduliLindungi dan peningkatan jumlah masyarakat yang sudah vaksin, Bali dapat kembali bangkit dan menyambut kedatangan wisatawan seperti sedia kala," ujar Pujo.
Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali, Agung Partha Adnyana juga mengatakan, PeduliLindungi adalah game changer untuk pariwisata Bali selain vaksin.
"Aplikasi PeduliLindungi dapat memberikan image yang aman dan nyaman sehingga wisatawan mau berkunjung ke Bali," kata Agung.
Namun demikian, Pujo tetap mengimbau agar masyarakat terus menjalankan protokol kesehatan yang ketat dan mematuhi kebijakan pemerintah terutama di saat harus bepergian di kala pandemi.
Telkom berkomitmen akan terus mendukung segala upaya pemerintah dalam penanganan covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. "Semoga dengan semangat gotong royong, bersama kita dapat semakin kuat dan mampu menghadapi pandemi ini dengan baik," pungkas Pujo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
