"Kalau melihat revisi yang disebut PPKM Darurat ini sebetulnya tidak ada perubahan yang signifikan," kata Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira kepada Medcom.id, Rabu, 30 Juni 2021.
Dengan tidak adanya perubahan signifikan dari aturan PPKM Mikro, Bhima menyebut, sejumlah sektor malah bisa semakin tertekan. Pasalnya upaya penurunan kasus covid-19 dianggap tidak maksimal sehingga bisa membuat pandemi makin berkepanjangan.
"Maka dikhawatirkan kasus harian covid-19 masih agak tinggi dan ini menimbulkan tekanan justru ketidakpastian yang besar bagi sektor ritel, perhotelan, restoran, sektor yang berkaitan dengan transportasi," ungkapnya.
Ia menyarankan pemerintah untuk lebih berani mengambil kebijakan lockdown demi mencegah kenaikan kasus covid-19. Bahkan dengan penerapan PPKM Darurat ini saja, Bhima memperkirakan pertumbuhan ekonomi akan tetap terkontraksi.
"Padahal yang efektif itu melakukan lockdown secara total. Artinya pusat perbelanjaan ditutup dulu 100 persen selama 14 hari. Kemudian (sektor) makanan memang hanya delivery pesan antar, tidak boleh makan di tempat," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
