Contohnya ada pelaku UKM di bidang logistik yang masih menganggap jika penggunaan manajemen transportasi digital mahal, rumit, dan hanya cocok untuk perusahaan besar saja.
"Akibatnya, mereka masih mengandalkan spreadsheet excel yang belum terintegrasi," kata Direktur Bisnis dan Pemasaran Smesco Indonesia, Wientor Rah Mada, Jumat, 2 September 2022.
| Baca: Hadapi Perkembangan Teknologi, Erick Thohir Berharap UMKM Adaptif |
Wientor menjelaskan pada awalnya pihaknya hanya memiliki 10 armada. Di mana saat itu perusahaannya bertahan menggunakan sistem pencatatan dan manual.
Namun seiring berkembangnya bisnis dan pengiriman sudah mencakup seluruh Jawa Tengah dan Jawa Barat, perusahaan tersebut mulai merasa membutuhkan teknologi untuk pelacakan armada dan akhirnya memilih Transportation Management System dari McEasy.
Sementara Co Founder McEasy, Raymond Sutjiono, mengungkapkan sejak pertama kali diluncurkan, Transportation Management System McEasy mampu mengefisiensikan waktu yang digunakan untuk mengurus kegiatan administratif operasional mitra hingga 60%.
Berdasarkan data ini, kata Raymond, McEassy akhirnya meluncurkan aplikasi TMS mobile agar solusi teknologi ini tidak hanya dapat diakses lewat laptop atau computer desktop tapi juga lewat perangkat bergerak, seperti ponsel dan tablet.
"Dengan aplikasi TMS mobile, proses perencanaan, pemantauan, alokasi, pengiriman dan monitoring order hingga pengecekan uang jalan sopir dan status bahan bakar kendaraan dapat dilakukan lewat ponsel," ungkap Raymond.
Menurut dia McEasy menawarkan bundle aplikasi TMS mobile, TMS dan Smart Driver App yang dikembangkan sesuai dengan dinamika ekosistem transportasi dan logistik di Indonesia.
Co-founder, McEasy lainnya, Hendrik Ekowaluyo, menambahkan masih ada anggapan bahwa penggunaan TMS rumit dan hanya cocok bagi perusahaan besar dengan ratusan armada. Guna mendukung UKM Indonesia untuk naik kelas, McEasy menghadirkan aplikasi mobile TMS yang praktis dan anti ribet.
"Aplikasi mobile hadir untuk membantu UKM di bidang logistik dan transportasi memantau informasi aliran barang dalam satu genggaman dan real time," kata Hendrik.
Selain menawarkan TMS, McEasy juga memiliki produk unggulan lainnya, yaitu Vehicle Smart Management System (VSMS) yang biasa dikenal dengan GPS tracker yang berbasis IoT. Barubaru ini McEasy dan SMESCO mengadakan program digitalisasi armada operasional UKM
dengan membagikan 100 unit perangkat VSMS.
Dengan penggunaan perangkat ini, pelaku UKM nantinya bisa memantau, melacak dan memperoleh data dari armada operasional kamu secara real-time selama 24 jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
