Presiden Direktur Kalbe Farma Vidjongtius Vidjongtius mengatakan perseroan membentuk satuan tugas yang dimasukkan ke dalam manajemen sistem perusahaan. Termasuk menggunakan aplikasi online untuk mengontrol kondisi kesehatan karyawan setiap hari.
Demikian disampaikan Vidjongtius, dalam diskusi 'Adapting to the New Normal with a Bold Look Forward' yang diadakan Indonesia Global Compact Network (IGCN), secara virtual, Selasa, 16 Juni 2020.
"Disiplin diri menjadi kuncinya. Kami mengimplementasikan metode shift dan physical distancing bagi para karyawan untuk memitigasi risiko. Protokol kesehatan juga harus dipatuhi untuk membentuk kebiasaan baru dan cara pandang baru," tegas dia.
Dia menuturkan pandemi covid-19 memberikan tantangan yang tidak pernah ada sebelumnya dan semua orang di seluruh dunia berupaya mencari solusi.
"Sehingga kami meminta karyawan untuk mempelajari protokol kesehatan dan menerapkannya dengan baik," paparnya.
Kalbe Farma juga mengembangkan platform digital yang memungkinkan pasien atau konsumen berinteraksi secara online. Hal itu sangat membantu dan akan bisa menjadi andalan di masa kenormalan baru.
Selain itu inovasi juga menjadi strategi jangka panjang yang dilakukan Kalbe. Hal itu termasuk melakukan riset dan uji klinis yang dilakukan bekerja sama dengan Kementerian Riset dan Teknologi serta pihak asing, seperti di Korea Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
