Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin dalam Peresmian Program Kolaborasi Pasar antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Perumda Pasar Tohaga di Pasar Cisarua, pada Senin, 31 Juli 2023, mengatakan saat ini pekerja di pasar tidak perlu repot dalam proses mendaftar atau membayar iuran karena telah dikelola oleh pengurus pasar.
“Kami menangkap bahwa pekerja pada ekosistem pasar ini mengalami kesulitan dalam mendaftar dan membayarkan iurannya setiap bulan. Untuk itu kami bersama Perumda Pasar Tohaga berkolaborasi memecahkan permasalahan tersebut,” ucap Zainudin.
Melalui kolaborasi ini pengelola pasar atau kolektor bisa mendaftarkan pekerja di pasar, kemudian melakukan pengelolaan data pekerja, dan menagih iuran setiap bulan kepada pedagang pasar melalui Sistem Informasi Pelaporan Perusahaan (SIPP) Mitra.
“Kolaborasi ini merupakan kolaborasi pertama kami dengan pengelola pasar, khususnya dalam penggunaaan SIPP Mitra. Terima kasih kepada Perumda Pasar Tohaga, mari bersama kita lindungi pekerja di ekosistem pasar agar terhindar dari seluruh risiko di dalam pekerjaan,” kata Zainudin.
Saat ini BPJS Ketenagakerjaan sedang gencar melakukan sosialisasi kepada pekerja khususnya pekerja di empat ekosistem, yaitu ekosistem pasar, desa, e-commerce dan UMKM, serta kepada pekerja rentan. Terbaru, BPJS Ketenagakerjaan telah merilis kampanye “Kerja Keras Bebas Cemas Masuk Desa.”
Dalam kegiatan Peresmian Program Kolaborasi Pasar antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Perumda Pasar Tohaga ini juga diserahkan simbolis kartu kepesertaan kepada pekerja yang terdaftar melalui pengelola pasar dan juga pemberian santunan kematian, tabungan hari tua dan juga manfaat beasiswa pendidikan kepada ahli waris peserta yang meninggal dunia.
Zainudin menyampaikan bahwa kerja sama dengan pengelola pasar akan terus dioptimalkan pihaknya agar ke depan seluruh pekerja di ekosistem pasar akan semakin mudah mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Pasar Cisarua ini merupakan pilot project, Tohaga untuk Indonesia. Ke depan, kita akan kerja sama dengan seluruh pengelola pasar. Kita mau seluruh pekerja Indonesia bekerja di manapun mereka memiliki hak untuk terlindungi. Kita akan pastikan itu terjadi, sehingga pekerja serta keluarganya akan terjamin dan berujung pada pekerja yang sejahtera,” ujar Zainudin.
Sementara itu Direktur Utama Pasar Tohaga Haris Setiawan menyambut baik kerja sama ini. Mewakili seluruh jajaran, Haris menyatakan komitmen melindungi seluruh pedagang pasar yang ada di bawah binaannya.
“Pertama, kami apresiasi dan sangat bangga menjadi piloting project untuk program pasar ini untuk BPJS Ketenagakerjaan. Ini suatu hal yang luar biasa, untuk itu kami sangat dukung sekali, karena memang negara harus hadir untuk melindungi masyarakat untuk melindungi rakyatnya dalam konteks kami adalah pedagang pasar. Maka hari ini kita melaunching di 500 pedagang di Cisarua. Alhamdulillah, semua sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. Akan ada sekitar 29 pasar lagi mengikuti hal yang sama,” ucap Haris.
Sebagai informasi, Pasar Tohaga merupakan Perusahaan Umum Daerah milik Pemerintah Kabupaten Bogor. Saat ini memiliki dan membina 30 pasar rakyat yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bogor. Tercatat kurang lebih 25 ribu pedagang ada di bawah binaannya. Khusus di Pasar Cisarua terdiri atas 500 kios. Saat ini seluruh pedagang Pasar Cisarua telah terdaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan baik pada segmen Penerima Upah maupun pekerja informal/ pekerja Bukan Penerima Upah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
