Pemenang juara pertama jatuh di tangah Orlenalycious, UMKM asal Bali yang menjual fudgy brownies.
Butuh proses panjang bagi Orlenalycious untuk bisa memenangkan program ini. UMKM tersebut bisa terpilih setelah menjalani proses inkubasi selama 14 minggu. Keberhasilan dalam mengembangkan bisnisnya juga menjadi faktor penentu.
Setelah Orlenalycious, ada beberapa UMKM lainnya yang masuk dalam empat besar. Mulai dari Varrese (juara 2), Cahaya Naturals (juara 3), HaluanBali (harapan 1), dan Bakso Sritikah (harapan 2).
Founder Orlenalycious Putu Metta Puspita Dewi mengungkapkan rasa bahagianya bisa mengikuti program tersebut. Lebih dari sekadar menang, ia merasa program ini banyak memberikan manfaat baginya, termasuk mengembangkan skill-nya untuk mengembangkan usaha.
"Berguna banget menurutku karena di sini itu kita enggak cuma belajar tentang skill up-nya, tapi dari awal juga kayak membentuk mind set, bagaimana kita berperilaku, bagaimana cara kita berpikir diajarin juga," ujar Metta.
"Kita juga ada tugas-tugas yang harus kita selesaikan. Itu yang bakal berdampak ke usaha kita dan akhirnya ada projection. Jadi karena ada tugas, itu yang bikin kita berkembang dari program ini," lanjutnya.
Metta bercerita telah banyak mendapat berbagai macam modul selama mengikuti program ini seperti marketing, production, dan F&B. Menurutnya, hal ini menjadi tantangan tersendiri.
| Baca juga: Resmi Ditutup, UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 Sukses Catatkan Business Matching Senilai Rp1,26 Triliun |
"Itu yang bikin aku suka banget karena yang bikin akhirnya usaha kita ada progresnya. Mungkin kalau yang dulu, kita kayak bingung mau buat apa lagi? Tapi karena ada program ini kita kayak dibantu untuk mencari ide dan inovasi," tuturnya.
Dengan kemenangan di program ini, Metta pun berhak mendapat hadiah berupa tabungan bernilai ratusan juta. Ia pun akan memanfaatkan hadiah ini untuk mengembangkan usahanya, terutama dalam sumber daya mesin.
"Kalau mendapatkan pendanaan, pastinya saya akan upgrade sumber daya mesin karena saat ini, kita enggak semua fully produksi sendiri. Jadi kami pengen punya sumber daya mesin dan juga tenaga profesional untuk bisa produknya Orlenalycious semuanya bisa produksi sendiri," kata Metta.
Pada kesempatan itu, Metta juga mengungkapkan harapannya agar program Pengusaha Muda BRIlian ini semakin banyak diikuti masyarakat. Terutama di kalangan Gen Z.
"Orang-orang sekitaran aku jangan mikir kalau kegiatan ini enggak ada gunanya. Kayak isinya orang tua saja. Ini tuh sebuah challenge dan opportunity buat anak muda dan bisa dapat arah kita mau ke mana setelah ini dan suatu saat kita akan seperti apa," tuturnya.
Program Pengusaha Muda BRIlian Akselerasi Pengusaha Muda
Program Pengusaha Muda BRILiaN merupakan program akselerasi untuk para pengusaha muda di Indonesia. Sebagai wadah untuk mewujudkan visi BRI dalam mendukung kemajuan UMKM di Indonesia dengan program pengembangan sumber daya manusia yang unggul, melalui inovasi dan pemanfaatan kemajuan teknologi, sehingga UMKM di Indonesia dapat naik kelas dan memiliki kualitas daya saing yang tinggi.
Program Pengusaha Muda BRIlian juga menjadi program milik BRI yang dibuat sebagai salah satu upaya menyiapkan produk dari pengusaha-pengusaha yang siap ekspor dan membantu melakukan perluasan akses ke pasar internasional. BRI optimistis program ini akan tercipta pengusaha-pengusaha UMKM muda tangguh Indonesia yang menjadi role model dan local heroes di tingkat lokal nasional dan internasional sehingga mampu mendorong UMKM lain untuk melakukan hal yang sama.
Hal ini juga salah satu bentuk peran BRI dalam agenda pembangunan nasional sebagai agent of development yang tidak hanya bertugas untuk create “economic value” tetapi juga “social value”. Kami mengajak seluruh Stakeholders untuk bersama mensukseskan Program Pengusaha Muda BRILiaN 2023 ini, demi mensupport bangkitnya bisnis UMKM sebagai langkah untuk mempercepat pemulihan perekomonomian Nasional.
| Baca juga: RI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 Libatkan 700 UMKM |
Bagi peserta yang mengikuti program ini harus mengikuti masa proses inkubasi selama 14 minggu. Program ini pun bisa diikuti oleh pengusaha muda dengan umur maksimal 40 tahun.
Selama mengikuti program Pengusaha Muda BRIlian, peserta akan diberikan mentor-mentor terbaik. Para mentor terpilih adalah para pelaku bisnis dan expert di bidang industrinya masing-masing; Bukan hanya sekedar teori, tetapi kamu akan mendapatkan tips, langkah taktis, dan mentor akan membagikan pengalamannya untuk menginspirasi kamu.
Program akselerasi bisnis dari Foundry dan Young On Top ini dirancang secara khusus untuk pengusaha muda dan telah berhasil mempertajam ratusan pengusaha muda sukses.
Peserta yang mengikuti program ini harus melalui proses seleksi peserta yang ketat. Anda akan berkompetitisi dengan pengusaha muda terpilih di kota lainnya. Dengan semangat juang yang tinggi, program ini akan menjadi sangat menarik untuk Anda.
Para pemenang dalam program ini akan diberikan hadiah dengan total hadiah sejumlah Rp265 juta untuk lima peserta terbaik. Mereka juga akan mendapatkan kesempatan pinjaman bunga 0 persen dari BRI. Kemudian, mereka mendapatkan paket advance dari aplikasi Maju selama enam bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
