Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan, kerja sama ini menggelorakan semangat Pertamina sebagai BUMN, yang membawa spirit pemerintah dalam hubungan bilateral dengan negara-negara di Afrika, salah satunya Kenya.
"Kami membawa spirit pemerintah, semangat Konferensi Asia Afrika, Bandung tahun 1955. Kita sekarang kerja sama dalam pengembangan ekonomi. Pertamina sendiri membuka peluang kerja sama sektor upstream hingga downstream, termasuk geothermal di Kenya," kata Nicke di Kenya, Senin, 21 Agustus 2023.
Menurut Nicke, dalam setiap kerja sama yang dilakukan Pertamina Group, akan diutamakan kerja sama yang menguntungkan bagi Indonesia. "Spirit bring the barrel home, footprint Pertamina di sektor hulu untuk meningkatkan produksi, agar bisa diolah di kilang milik Pertamina di dalam negeri, untuk meningkatkan ketahanan energi nasional kita," ujarnya.
Sebelumnya, Indonesia dan Kenya sepakat memperluas kerja sama perdagangan serta peningkatan investasi di sektor energi dan peternakan. Kesepakatan itu diambil setelah Presiden Joko Widodo bertemu Presiden Kenya William Ruto di Kenya.
"Kami telah membahas beberapa hal, pertama peningkatan perdagangan yang mencapai USD507 juta pada 2022 dan perlu diperluas dengan penjajakan berbagai peluang-peluang lainnya," ujar Presiden Jokowi.
Indonesia, menurut Presiden Jokowi, dapat menjadi pintu masuk bagi Kenya ke ASEAN. Sebaliknya, Kenya dapat menjadi pintu masuk Indonesia ke Afrika Selatan.
Presiden Jokowi menyampaikan Indonesia juga akan meningkatkan investasi di Kenya, terutama sektor energi. Kerja sama investasi itu melibatkan PT Pertamina dengan Geothermal Development Company senilai USD1,5 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
