Ilustrasi. Foto: MI/Galih Pradipta.
Ilustrasi. Foto: MI/Galih Pradipta.

Manfaatkan Gas Bumi di Masa Transisi, PGN Kombinasikan Strategi Integrasi dan Agregasi

Annisa ayu artanti • 16 Mei 2024 14:15
Jakarta: Subholding Gas Pertamina, PT PGN Tbk mengkombinasikan availability dan accessibility dalam membentuk ekosistem gas di Indonesia.
 
"Kami melihat energi trilemma sejalan dengan prinsip 4A+1S, dalam jangka panjang, PGN melakukannya dengan kata kunci yaitu integrasi dan agregasi. Integrasi atas infrastruktur PGN yang eksisting saat ini akan didekatkan dengan sumber-sumber yang ada di Pertamina yang juga menjadi customer," jelas Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Rosa Permata Sari dalam Energy & Economic Outlook Gasfest 2024, dikutip Kamis, 16 Mei 2024.

Membangun kemandirian energi

Sejak 2021, pihaknya melihat kondisi saat itu bahwa fragmented pipeline network tidak lagi bisa mendukung kebutuhan untuk membangun kemandirian energi.
 
"Yang dibutuhkan adalah integrasi,” kata Rosa.
 
Dengan memanfaatkan kapasitas infrastruktur eksisting, kata dia, peluang untuk meningkatkan utilisasi gas bumi adalah sekitar 14 persen.
 
Sedangkan kalau PGN menggabungkan dengan dengan sumur-sumur baru, kemudian refinery dan petrochemical, maka PGN akan bisa meningkatkan utilisasi sekitar 48 persen.

Oleh karena itu, pergerakan skema dari fragmented menjadi integrated atas infrastruktur menjadi sangat penting demi kepentingan nasional tidak hanya sekedar kepentingan bisnis PGN semata.
 
Baca juga: Industri Pupuk dan Kelistrikan Konsumsi Gas Domestik Terbesar

Menurutnya, pemanfaatan gas bumi domestik akan semakin meningkat dengan sinergi dan kerjasama PGN bersama seluruh stakeholder, regulator dan calon pelanggan gas bumi di sisi hilir.
 
"Bagaimana infrastruktur yang sudah terhubung nanti dengan calon-calon pelanggan ataupun eksisting pelanggan kita supaya dapat kita jaga performanya. Ini juga bisa mendorong pertumbuhan customer baru. Diharapkan kemudian di 2030 ke atas akan terjadi keseimbangan antara supply pasokan dan demand," tutur Rosa.

Produksi gas bumi RI diproyeksikan meningkat

Berdasarkan proyeksi dari SKK Migas, produksi gas akan terus meningkat. Terdapat proyek besar di geng north, penemuan gas baru raksasa di Aceh dan Andaman. Namun infrastruktur terintegrasi jadi tantangan tersendiri, peran PGN menjadi krusial sebagai pengelola infrastruktur gas terbesar di Indonesia.
 
Dengan pertumbuhannya atas utilisasi gas bumi, maka peran gas bumi di dalam ekosistem energi akan semakin baik lagi khususnya untuk menjadi energi transisi menuju EBT. PGN telah menyiapkan Rencana Umum Penyediaan Gas.
 
“Kami sudah melakukan pemetaan atas kondisi neraca gas balance, supply and demand yang ada. Kemudian bagaimana peluang pemanfaatannya untuk infrastruktur eksisting akan berkembang, sehingga akan memenuhi kebutuhan demand demand di kota-kota, kawasan-kawasan industri, transportasi melalui CNG, transportasi laut, dengan memahami kondisi neraca gas,” ungkap Rosa.
 
Kemudian terkait dengan infrastruktur pipa gas bumi, PGN memerlukan dua jaringan yaitu Pipa Cirebon-Semarang Tahap 2 dan Pipa Dumai-Sei Mangkei.
 
Jika infrastruktur tersebut sudah terhubung, maka PGN dapat memiliki fleksibilitas atas beberapa sumber yang hari ini diproyeksikan akan memenuhi kebutuhan gas bumi.
 
Beralih konteks untuk Indonesia timur, PGN melihat hal ini diperlukan logistic scheming yang lebih baik. Salah satunya dengan shipping untuk bisa bergerak mendukung transisi energi yang lebih sustain keberadaannya.
 
"Ini tidak mengesampingkan kita juga punya partner strategic seperti halnya PLN, customer refinery yang kami identifikasi ke dalam rencana penyediaan gas. Kami percaya dengan integrasi dan agregasi, hasilnya akan optimal. Kalau integrasi dengan memanfaatkan infrastruktur existing, maka kami bisa melakukan agregasi pada komoditas tersebut, maka harapannya landing price di customer menjadi lebih kompetitif,” ujar Rosa.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan