"KAI memberikan kesempatan kepada talenta-talenta terbaik bangsa untuk bergabung dan berkarir di KAI melalui rekrutmen ini," ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulis, Jumat, 21 Oktober 2022.
Joni mengatakan, formasi yang dibutuhkan pada rekrutmen ini yaitu operasional, pemeliharaan sarana dan prasarana, serta kondektur.
| Baca juga: Kenaikan Jumlah Penumpang Dorong KAI Cetak Laba Rp740 Miliar |
Tingkat pendidikan yang dibutuhkan yaitu SLTA (SMA/MA jurusan IPA, IPS, dan Bahasa, SMK/MAK jurusan Teknik Mesin, Otomotif, Ketenagalistrikan, Elektro/Elektronika/Mekatronika, Bangunan, dan Teknik Komputer Jaringan.
Selain itu jurusan Multimedia, Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Mesin Pesawat Udara, Teknik Mesin Perkapalan, serta Perhotelan & Pariwisata), D3 (jurusan Teknik Elektro/Elektronika/Mekatronika, Teknik Mesin, Teknik Otomotif, Teknik Fisika, Teknik Telekomunikasi, Teknik Sipil, Teknik Listrik, Teknik Industri, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Manajemen Informatika, Perkeretaapian, Ilmu Komunikasi, dan Manajemen).
Adapun untuk rincian persyaratan dan tahapan rekrutmen, masyarakat dapat mengakses recruitment.kai.id.
KAI mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai terhadap segala jenis bentuk penipuan yang mengatasnamakan rekrutmen KAI, serta mengabaikan pihak-pihak yang menjanjikan dapat membantu meluluskan peserta rekrut.
“Rekrutmen KAI tidak dipungut biaya apapun dan tidak menggunakan sistem refund, serta tidak bekerja sama dengan agen travel penyedia transportasi atau akomodasi yang berkaitan dengan pelaksanaan rekrutmen," jelas Joni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
