Melalui program “Kampung Laos Serumpun”, PT PLN Indonesia Power (PLN IP) lewat Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Keramasan PLTG Borang, resmi meluncurkan inisiatif sosial yang menggabungkan pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan.
Program ini berfokus pada budidaya tanaman herbal laos (Alpinia galanga) di area seluas 60 hektar. Tak main-main, sebanyak 53 warga terlibat, mulai dari kelompok perempuan, lansia produktif, hingga keluarga pra-sejahtera.
Energi yang menghidupkan kehidupan
“Kampung Laos Serumpun adalah wujud nyata sinergi antara energi dan kehidupan. Kami tidak hanya menghadirkan listrik, tetapi juga harapan dan keberdayaan. Melalui pendekatan regeneratif dan kolaboratif, kami ingin memastikan bahwa setiap tetes keringat masyarakat Desa Merah Mata berbuah kesejahteraan,” jelas Direktur Utama PLN IP, Bernadus Sudarmanta dalam keterangan tertulis, Rabu, 10 September 2025.| Baca juga: Cara Resmi Pindahkan Meteran Listrik di Rumah, Jangan Sembarangan! |
Lewat program ini, PLN IP tidak sekadar menjadi penyedia listrik, melainkan juga motor penggerak transformasi desa melalui inovasi sosial.
Kampung Laos Serumpun dibangun dengan filosofi SERUMPUN, yang terdiri dari sejahtera yakni meningkatkan pendapatan kelompok rentan lewat rantai nilai budidaya dan produk turunan laos.
Kemudian, rimbun yang diharapkan mampu memulihkan ekologi gambut melalui sistem fertigasi dan pengelolaan limbah jadi pupuk organik.
Selanjutnya, mandiri terkait upaya memperkuat kapasitas lokal lewat pelatihan dan pendampingan.
Lalu produktif, yang diharapkan dapat mengembangkan UMKM berbahan dasar laos, seperti abon, donat, hingga pangsit. Serta, unggul menjadi visi desa ini berbasis komoditas lokal.
Roadmap 2022-2026
Program ini bukan sekadar proyek sesaat. Dengan roadmap yang sudah dirancang sejak 2022 hingga 2026, PLN Indonesia Power berharap Kampung Laos Serumpun bisa menjadi model inovasi sosial terintegrasi yang dapat direplikasi di desa-desa lain di Indonesia.Transformasi Desa Merah Mata membuktikan bahwa ketika energi dipadukan dengan inovasi sosial, hasilnya bukan hanya listrik yang menyala, tapi juga kehidupan yang lebih sejahtera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
