Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto mengatakan penurunan harga mobil terjadi di beberapa wilayah. Bahkan beberapa merek kendaraan roda empat hingga 1.500 cc mengalami penurunan harga selama bulan lalu.
"Di Maret ini terjadi penurunan harga mobil, beberapa merek kita punya data terjadi penurunan untuk 1.500 cc dan beberapa wilayah ini juga mengalami penurunan," katanya dalam video conference di Jakarta, Kamis, 1 April 2021.
Menurutnya, penerbitan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 20 Tahun 2021 memang bertujuan untuk menggairahkan daya beli masyarakat. Untuk itu, pemerintah memberikan insentif karena industri otomotif dinilai punya efek domino yang luas.
"PPnBM ditanggung pemerintah dan mulai berlaku 1 Maret 2021. Tentu saja hal ini berdampak pada turunnya beberapa harga mobil baru di berbagai kota. Dari 90 IHK ada 46 kota penurunan harga, terjadi tertinggi di Manado," ungkapnya.
BPS sebelumnya mencatat perkembangan harga pada Maret 2021 mengalami inflasi 0,08 persen. Secara tahun kalender atau year to date (ytd) sampai dengan Maret kemarin adalah 0,44 persen dan secara tahunan atau year on year (yoy) tercatat sebesar 1,37 persen.
Sementara itu, penurunan harga mobil membuatnya berkontribusi terhadap deflasi 0,03 persen. Adapun kelompok transportasi juga menyumbang deflasi yang sama yaitu minus 0,03 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
