"Harga ayam potong hingga malam takbiran ini masih tetap tinggi dibandingkan dengan dua hari sebelumnya. Ini karena tingginya permintaan," kata Nuraeni, salah seorang pembeli di Pasar Cidu di Makassar, dilansir dari Antara, Kamis, 13 Mei 2021.
Dia mengatakan ayam potong di pasar pagi hari masih dijual dengan kenaikan harga sekitar Rp10 ribu per ekor dibandingkan dengan harga sebelumnya maka pasar yang beraktivitas pada malam hari seperti Pasar Cidu juga masih menjual ayam potong dengan harga yang cukup tinggi.
Hal itu karena pasokan cenderung tetap, imbuh pedagang lainnya di Pasar Terong, Nurwasrah di Makassar, sementara permintaan sangat tinggi. Akibatnya, harga ayam potong melonjak dari Rp55 ribu per ekonr menjadi Rp80 ribu per ekor untuk berat 2-2,5 kg.
Menanggapi kondisi tersebut, salah seorang pembeli di Pasar Cidu, Maemunah mengatakan melonjaknya harga ayam potong itu membuat ia beralih ke jenis ayam petelur yang harganya sedikit lebih murah.
Sementara itu, Kepala Pasar Terong Basdir mengatakan pada musim peak season atau padat pengunjung seperti ini, tentu berlaku hukum ekonomi. "Apabila kenaikan harganya sudah di atas ambang batas normal, maka Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) setempat akan turun melakukan intervensi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
