"Pengekspor Sulut mengekspor santan beku dan air kelapa beku sebanyak ratusan ton ke Tiongkok," kata Kadisperindag Sulut Edwin Kindangen, di Manado dikutip dari Antara, Minggu 14 Agustus 2022.
| baca juga: LPEI Berlolaborasi dengan DJBC untuk Dorong UMKM Menembus Ekspor |
Dari ekspor 566 ton santan beku ke Tiongkok menghasilkan devisa senilai USD 785.609. Kemudian, air kelapa beku sebanyak 24,98 ton dengan sumbangan devisa sebesar USD 55.203.
Ia menjelaskan Tiongok merupakan tujuan ekspor potensial asal Sulut, untuk semua komoditas turunan kelapa.
"Karena selain produk turunan kelapa, juga ada produk perikanan dan perkebunan lainnya," jelasnya.
Pemerintah, katanya, akan terus membawa produk unggulan Sulut dalam setiap pameran, baik tingkat nasional dan internasional Sehingga, katanya, pasar ekspor Sulut akan semakin terbuka lebar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
