Presiden Direktur PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) Syah Reza mengatakan program IKN yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi membuka kesempatan baru dalam pengembangan industri, termasuk industri manufaktur.
"Tentu dengan adanya IKN bisa membantu pengembangan industri, seperti kalimantan dan khususnya Indonesia bagian timur. Bagi kami di bidang pelumas, tentu ini hal yang positif," ungkap Syah Reza, Rabu, 20 Desember 2023.
| Baca juga: Indonesia Bakal Jadi 10 Besar Ekonomi Terbesar di Dunia, Bagaimana Caranya? |
Lebih jauh, pihaknya berkomitmen untuk melakukan layanan-layanan pelumas ke seluruh Indonesia, terutama ke industri-industri di bagian timur dengan dibukanya IKN.
Oleh karena itu, pihaknya berupaya melakukan pelatihan-pelatihan terkait pelumasan, kepada para pelaku industri.
"Termasuk bagaimana memilih pelumasan yang terbaik, kemudian kami mengenalkan produk terbaik dan terbaru kami melalui pameran-pameran," ujar dia.
Gandeng industri manufaktur
Syah Reza menerangkan pelatihan tersebut, menggandeng semua industri manufaktur, baik skala kecil, sedang, dan besar. Dalam rangka memberikan pengetahuan manfaat positif pelumasan kepada para pelaku industri tersebut.
"Kita juga sering mengadakan webinar, dan mengundang para pelaku industri. Serta memberikan pengetahuan produk kami melalui kanal-kanal online," kata dia.
Ia menambahkan beragam upaya tersebut, dalam rangka menghadirkan inovasi di bidang pelumasan, terlebih sejarah panjang ExxonMobil secara global selama 120 tahun. Banyak riset-riset dilakukan, seiring dengan perkembangan teknologi saat ini.
"Kebutuhan akan pelumas juga membutuhkan kualitas atau performance yang tinggi. Kami bisa menghasilkan pelumas-pelumas yang baik dalam penggunaan di lapangan. Hal ini terus kami sosialisasikan dengan para mitra pelumas kami di Indonesia, baik industri tekstil, makanan, plastik dan pengolahan lainnya," tambah dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
