Menteri Koordinator (Kemenko) bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan tingginya intensitas hubungan bilateral Indonesia dengan Tiongkok dapat dimanfaatkan untuk membangun pariwisata Danau Toba.
"Banyak kerja sama kita dengan Tiongkok yang sekarang berjalan. Bulan depan mudah-mudahan Menteri Luar Negeri (Tiongkok) datang kemari, dia lihat ini kan cantik sekali (Danau Toba). Kita minta mereka bangun hotel satu di sini," ungkap Luhut dikutip dari Mediaindonesia.com, Jumat, 18 Desember 2020.
Luhut mengaku pemerintah tengah berfokus membangun kemajuan destinasi wisata yang selama hampir 10 bulan terdampak akibat covid-19. Danau Toba dianggap dapat memulihkan sektor pariwisata kedepannya.
"Kita perbaiki hotel, spot turis kita perbaiki ada 10 ya spot. Jadi kita perbaiki. Anggarannya cukup besar," terangnya.
Luhut menambahkan dalam pengembangan kawasan destinasi tidak hanya terpaku pada pihak Tiongkok. Pemerintah, sebutnya, juga mengajak investor negara lain untuk menanamkan modalnya dalam kemajuan pariwisata Indonesia.
"Sekarang dengan Tiongkok bagus (kerja sama), lalu dengan Jepang oke. Kita juga dengan Hong Kong oke, enggak ada masalah saya kira," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
