Fokus kegiatannya, yaitu promosi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), aktivitas fisik di tempat kerja, promosi gizi seimbang, deteksi dini penyakit pada pekerja, menyediakan ruang menyusui, tempat kerja tanpa asap rokok, penggunaan alat pelindung diri, dan pelaksanaan pertolongan pertama.
Untuk mewujudkan GPS, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengimbau pelaksanaan kegiatan Senam Pekerja Sehat (SPS) sebagai upaya membudayakan hidup sehat di tempat kerja.
"Sudah seharusnya Senam Pekerja Sehat menjadi budaya hidup sehat di tempat kerja," ujar Menaker Ida, dikutip siaran pers, Sabtu, 14 Agustus 2021.
SPS merupakan salah satu implementasi fokus kegiatan Gerakan Pekerja Sehat (GPS) yang bertujuan meningkatkan kesehatan dan kebugaran pekerja, mengurangi risiko cidera maupun stres di tempat kerja, serta meningkatkan imun pekerja.
Salah satu perusahaan yang menerapkan GPS ialah PT Waskita Karya.
"Pelaksanaan senam GPS yang dilakukan ini dengan menggunakan protokol kesehatan yang ketat serta imbauan kepada perusahaan agar terus menerapkan protokol kesehatan selama menjalankan aktivitas bekerjanya," kata Menaker Ida.
Menaker Ida pun memberikan apresiasi kepada PT Waskita Karya atas komitmennya melindungi pekerja khususnya pada sektor konstruksi dalam meningkatkan perlindungan tenaga kerja dalam pencegahan penularan covid-19 di tempat kerja dan keberlangsungan usaha, melaksanakan kebijakan PPKM covid-19, Mendukung program vaksinasi covid-19; serta mengupayakan penyediaan masker dan perlengkapan kesehatan di tempat kerja.
President Director PT Waskita Karya Destiawan Soewardjono menjelaskan saat ini sebanyak 97,5 persen pegawai sudah vaksin dari total jumlah pegawai 4.894 orang.
"Dengan begitu kami telah mendukung juga program yang dilaksanakan oleh pemerintah dan memperkecil kemungkinan terpaparnya covid-19," kata Destiawan Soewardjono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
