Pemberian asuransi secara simbolis dilakukan oleh Direktur Utama Bank Mandiri Royke Tumilaar kepada Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng Mohammad Faqih, serta disaksikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Harif Fadhillah, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Hery Gunardi, dan Direktur Kepatuhan AXA Mandiri Rudy Kamdani.
"AXA Mandiri menyiapkan perlindungan asuransi jiwa bagi para tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan penanganan covid-19 di Indonesia," kata Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G. Kusuma dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin, 6 April 2020.
Adapun asuransi yang disediakan berupa produk asuransi jiwa kumpulan yang memberikan manfaat perlindungan jiwa. Perlindungan ini berlaku bila tertanggung meninggal dunia termasuk disebabkan oleh covid-19.
Berdasarkan data dari IDI hingga saat ini sebanyak 20 persen dari sekitar 1.500 tenaga kesehatan yang ada di 132 rumah sakit terinfeksi covid-19. Melihat data tersebut layanan proteksi bagi tenaga kesehatan sangat diperlukan.
"Proteksi menyeluruh merupakan dukungan yang diberikan AXA Mandiri bekerja sama dengan Bank Mandiri dan Kementerian BUMN untuk memberikan motivasi kepada para tenaga kesehatan dalam menangani covid-19. Dengan demikian, mereka dapat memiliki ketenangan pikiran dalam bekerja," harapnya.
Handojo menambahkan, di samping memberi perlindungan kepada tenaga kesehatan, AXA Mandiri juga semakin aktif dalam mengampanyekan pentingnya asuransi sebagai instrumen proteksi diri.
Salah satunya bekerja sama dengan aplikasi Halodoc agar masyarakat dapat berkonsultasi mengenai kesehatan. Selain itu, produk asuransi yang disediakan perusahaan juga telah dirancang untuk memberikan manfaat khusus bagi nasabah yang terpapar covid-19 sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Aktivitas ini adalah bentuk komitmen AXA Mandiri untuk memberdayakan masyarakat Indonesia agar menjalani kehidupan yang lebih baik (empower people to live a better life). Kami berharap seluruh upaya ini dapat menjadi semangat bagi masyarakat Indonesia untuk bersama-sama memerangi wabah covid-19," tutup Handojo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News