"Mulai 1 Juli 2020 semua transaksi kartu kredit yang diterbitkan penerbit di Indonesia itu harus menggunakan PIN," kata Direktur Eksekutif Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI), Steve Marta dalam diskusi virtual, Selasa, 23 Juni 2020.
Steve menjelaskan tujuan penggunaan PIN dalam setiap bertransaksi menggunakan kartu kredit akan membuat transaksi lebih aman dan nyaman.
"Faktor keamanan menjadi tujuannya," ucapnya.
AKKI katanya sudah melakukan survey kepada 2.000 koresponden mengenai penggunaan PIN dalam kartu kredit. Sebanyak 81 persen sudah mengetahui kewajiban menggunakan PIN pada 1 Juli.
Namun masih banyak pula yang menggunakan tanda tangan setiap melakukan transaksi. Sebagian mereka beralasan tidak ada waktu untuk membuat PIN.
"Jadi berbagai alasan yang paling banyak adalah lagi sibuk. Jadi enggak sempat setting pin. Kami mengingatkan lagi minggu depan tidak ada lagi alasan sibuk karena transaksi ditolak kalau tidak menggunakan PIN," ucapnya.
Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia Riko Abdurrahman menambahkan situasi pandemi telah mempercepat agenda transaksi nontunai di Indonesia, sehingga minat bertransaksi dengan pembayaran online dan mobile semakin banyak.
Studi Visa Consumer Payment Attitude memperlihatkan dua dari tiga masyarakat Indonesia telah mencoba bepergian tanpa uang tunai sama sekali selama beberapa hari, terutama konsumen Gen Y dan affluent. Menurutnya dengan survey tersebut penggunaan nontunai akan semakin marak di masa depan.
"Minat ke depannya juga tinggi, hampir tiga dari empat konsumen memprediksi penggunaan pembayaran nontunai mereka akan meningkat di tahun depan," ujarnya.
Sejalan dengan tren nontunai tersebut, ia menambahkan sangat penting bagi pemegang kartu kredit untuk segera mengaktifkan PIN kartu kredit sebelum 1 Juli untuk memastikan pembayaran lancar saat melakukan transaksi tatap muka.
"Ini tidak berlaku bagi transaksi contactless dengan nilai transaksi di bawah Rp1 juta," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
