"Saya optimistis Indonesia dapat mandiri memproduksi kendaran listrik selain karena Indonesia telah memiliki industri mobil kendaraan konvensional yang matang," kata Moeldoko dalam acara Investor Daily Summit 2021, Rabu, 14 Juli 2021.
Selain itu, keyakinan Moeldoko juga dikuatkan karena Indonesia merupakan negara pemilik cadangan nikel terbesar di dunia. Nikel merupakan bahan baku baterai, yang sangat diperlukan dalam suku cadang kendaraan listrik.
"Indonesia juga salah satu negara pemilik cadangan nikel (bahan baku) baterai terbesar di dunia yang kualitasnya cukup tinggi, yang menjadi bahan baku utama komponen termahal kendaraan listrik," jelasnya.
Dengan gambaran tersebut, Moeldoko menilai potensi penciptaan kendaraan listrik nasional masih sangat besar. Pengembangan kendaraan listrik akan semakin mudah terealisasi jika investor mendapat dukungan insentif berupa insentif fiskal, non fiskal, serta riset dan pengembangan teknologi yang memadai
"Saya yakin Indonesia akan memiliki kendaran listrik karya anak bangsa yang berkualitas dan mampu bersaing di kancah global," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
