Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, upah nominal harian buruh tani nasional pada Mei 2021 naik 0,14 persen dibanding April 2021, yaitu dari Rp56.629 menjadi Rp56.710 per hari. Sementara upah riil buruh tani mengalami penurunan 0,07 persen.
"Secara nominal upah buruh tani mengalami peningkatan 0,14 persen, tetapi karena adanya kenaikan indeks konsumsi rumah tangga di pedesaan yang sebesar 0,22 persen maka secara riil upah buruhnya mengalami penurunan 0,07 persen," kata dia dalam video conference di Jakarta, Selasa, 15 Juni 2021.
Sementara upah nominal harian buruh bangunan tukang bukan mandor pada Mei 2021 naik 0,04 persen dibanding April 2021, yaitu dari Rp90.989,00 menjadi Rp91.025,00 per hari. Sayang, upah riil-nya juga mengalami penurunan sebesar 0,28 persen.
Upah nominal buruh/pekerja adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas jasa pekerjaan yang telah dilakukan. Upah riil buruh/pekerja menggambarkan daya beli dari pendapatan/upah yang diterima buruh/pekerja.
Upah riil buruh tani adalah perbandingan antara upah nominal buruh tani dengan indeks konsumsi rumah tangga pedesaan, sedangkan upah riil buruh bangunan adalah perbandingan upah nominal buruh bangunan terhadap indeks harga konsumen perkotaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
