PLTS atap yang dioperasikan Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (Tjiwi Kimia). Foto Istimewa.
PLTS atap yang dioperasikan Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (Tjiwi Kimia). Foto Istimewa.

Tjiwi Kimia Operasikan PLTS Atap Terpasang Berkapasitas 9,8 MWp

Husen Miftahudin • 02 Oktober 2023 16:21
Sidoarjo: Unit usaha Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (Tjiwi Kimia) meresmikan pengoperasian instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap terpasang pada area seluas 11.4 hektare (ha) dengan kapasitas 9,8 megawatt peak (MWp).
 
Direktur Utama Tjiwi Kimia Suhendra Wiriadinata mengatakan langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendorong praktik bisnis yang lebih ramah lingkungan dan mendukung pencapaian target dekarbonisasi dari Pemerintah Indonesia.
 
Instalasi PLTS ini diharapkan dapat mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) hingga 12.400 ton CO2e setiap tahunnya. Instalasi ini sendiri melibatkan 11 bangunan besar, dengan memanfaatkan potensi dari atap bangunan tanpa mengganggu area terbuka hijau. Dengan listrik yang dihasilkan, harapannya dapat mendukung keperluan penerangan serta produksi lainnya.

"Berfokus pada prinsip-prinsip keberlanjutan, kami berkomitmen menjalankan usaha dengan memperhatikan aspek lingkungan, ekonomi, sosial, dan tata kelola yang baik. Adopsi teknologi solar panel ini adalah wujud nyata dari dedikasi kami untuk berkontribusi menciptakan masa depan yang lebih baik dengan melakukan proses dekarbonisasi," ucap Suhendra dalam keterangan tertulis, Senin, 2 Oktober 2023.
 
Menurut dia, langkah ini sejalan dengan komitmen peningkatan kinerja ESG yang lebih baik dalam setiap kegiatan bisnis dan operasional APP Sinar Mas, yang juga tertuang dalam Sustainability Roadmap Vision 2030.
 
Penerapan prinsip-prinsip ESG merupakan aspek penting dari rangkaian operasional Perusahaan, yang harus dijadikan fokus karena akan berdampak signifikan pada kelangsungan usaha jangka panjang.
 
"Penerapan prinsip ESG dalam aspek produksi antara lain dengan pengurangan jejak karbon (dekarbonisasi) melalui praktik kerja terbaik, salah satunya dengan menggunakan teknologi yang efisien dan ramah lingkungan. Selain itu juga dilakukan peningkatan komposisi energi terbarukan dalam bauran energi dan mengurangi konsumsi energi," papar Suhendra.
 
Baca juga: Mantap! PLTS Terapung Cirata Bakal Jadi yang Terbesar di Asia Tenggara
 

Kurangi emisi karbon secara signifikan


Suhendra menambahkan, dalam konteks yang lebih luas, adopsi teknologi solar panel oleh Tjiwi Kimia sejalan dengan komitmen pemerintah Indonesia untuk mencapai zero emisi dan mendorong FOLU Net Sink 2030. Penerapan teknologi ini dalam proses produksi kertas tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memastikan pengurangan emisi karbon secara signifikan.
 
"Dengan berkontribusi aktif dalam pencapaian target pemerintah, Tjiwi Kimia memperlihatkan peran aktif industri dalam penciptaan masa depan yang berkelanjutan," tegas dia.
 
Sebagai bagian dari inisiatif berkelanjutan, Tjiwi Kimia juga berencana untuk memperluas penggunaan panel surya ini melalui Program PLTS Atap Tahap 2, yang telah dimulai persiapan lapangannya.
 
Program Tahap 2 ini akan dibangun secara bertahap sesuai hasil studi kelayakan. Setiap langkah yang diambil memperkuat visi Tjiwi Kimia untuk berinovasi dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat.
 
"Kami di Tjiwi Kimia yakin inovasi dan kolaborasi adalah kunci untuk menciptakan masa depan industri yang berkelanjutan di Indonesia," jelas Suhendra.
 
Sementara itum Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang hadir pada peresmian tersebut menyampaikan apresiasi terhadap inovasi Tjiwi Kimia. Menurut dia, inisiatif Tjiwi Kimia ini telah menunjukkan industri dapat berkembang dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.
 
Ia juga menambahkan, untuk sebuah korporasi, PLTS atap yang dibangun Tjiwi Kimia ini merupakan yang terbesar di Indonesia. "Apa yang dilakukan oleh Tjiwi Kimia menjadi referensi tidak hanya bagi perusahaan di Jawa Timur tapi juga di Indonesia," tutur Khofifah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan