GM Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, penambahan perjalanan harian ini berdasarkan hasil evaluasi pada periode sebelumnya yang menunjukkan adanya kebutuhan penambahan perjalanan reguler.
Eva mengungkapkan, penambahan jadwal tersebut menunjukkan bahwa kereta cepat Whoosh ini telah diminati masyarakat dari waktu ke waktu.
"Hal ini bisa dilihat dari peningkatan jumlah perjalanan harian dari semula hanya 14 perjalanan per hari saat awal beroperasi dan kini menjadi 48 perjalanan di bulai Mei," kata Eva mengutip dari Antara, Sabtu, 4 Mei 2024.
| Baca juga: Kenapa Stasiun Karawang Belum Beroperasi Meski Sudah Jadi? Ini Jawaban KCIC |
Menurut Eva, saat ini para penumpang juga mulai mencoba, menyukai, dan akhirnya rutin menggunakan layanan kereta cepat Whoosh karena efisiensi dan kenyamanan yang ditawarkan menjadi salah satu nilai tambah yang menjadi unggulan Whoosh.
"Dengan meningkatnya jumlah perjalanan, masyarakat memiliki banyak alternatif jadwal sesuai kebutuhan mereka. Penumpang bisa lebih menyesuaikan merencanakan perjalanan karena ada lebih banyak pilihan jadwal," lanjutnya.
Selain itu, Eva juga menambahkan KCIC kembali menerapkan skema tarif dinamis dengan menawarkan harga lebih hemat pada periode perjalanan tertentu.
"Sudah terbukti berdampak positif terhadap operasional Whoosh dan pelayanan penumpang. Adapun tarif kereta cepat Whoosh cukup terjangkau yakni dimulai dari Rp150 ribu saja," tambahnya.
| Baca juga: Calon Penumpang Whoosh Kini Bisa Refund dan Reschedule Lewat Online Lho! |
Dengan adanya penambahan jadwal tambahan ini, Eva menyebut bahwa jadwal keberangkatan Whoosh pertama dari Stasiun Halim dimulai pukul 06.40 WIB dan Stasiun Tegalluar pukul 05.50 WIB.
Adapun jadwal terakhir dari kedua stasiun adalah pukul 20.30 WIB. Seluruh jadwal tersebut keberangkatan dihadirkan berdasarkan kebutuhan penumpang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
