Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Foto: Dokumentasi Kementerian BUMN.
Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Foto: Dokumentasi Kementerian BUMN.

Erick Thohir Harap Pembangunan Bakauheni Harbour City Kelar Tahun Depan

Antara • 28 Oktober 2022 12:43
Tangerang: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berharap pembangunan Bakauheni Harbour City sebagai kawasan wisata baru di Lampung dapat selesai pada tahun depan.
 
"Kita sekarang membangun Bakauheni Harbour City di Lampung, kawasan wisata baru di Lampung yang insyaallah Maret selesai, nanti ada taman bermain atau theme park seperti Jatim Park namanya Krakatau Park. Kita bangun hotel di sana," ujar Erick Thohir dalam pembukaan Garuda Indonesia Travel Fair di ICE BSD, Tangerang, Jumat, 28 Oktober 2022.
 
Erick Thohir menambahkan, pihaknya memanfaatkan sungai di Riau yang sebagai kawasan wisata bagi masyarakat. BUMN juga membangun hotel, pelabuhan, bandara di Labuan Bajo.

"Kalau kita mau jadi negara yang besar sesuai dengan cita-cita kita 100 tahun Indonesia merdeka pada 2045, kita harus mulai menantang diri kita, kita bisa mandiri," kata Erick
 
Erick menegaskan Indonesia tidak antiasing, tetapi dirinya mengingatkan ketika pandemi covid-19, Indonesia bisa sukses karena upaya dan usahanya sendiri.
 
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus mengakselerasi proyek Bakauheni Harbour City (BHC) di Lampung, khususnya Masjid Raya Bakauheni yang ditargetkan selesai pada akhir November 2022.
 
Baca juga: Erick Thohir Klaim Produk Indonesia Unggul dari Negara Lain

 
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menyampaikan perkembangan proyek BHC saat ini sudah masuk ke dalam tahap konstruksi pada area distrik 1 yang mencakup renovasi menara Siger, pembangunan fasilitas pendukung (area UMKM, HDEC, creative hub) serta dalam proses pembukaan jalan akses dan parkir area Siger. Ditargetkan distrik 1 BHC ini bisa mulai digunakan pada semester I-2023.
 
Ia mengungkapkan ASDP melakukan percepatan proyek BHC ini sebagai upaya memperkuat transformasi bisnis inti perusahaan.
 
ASDP berperan sebagai pemain aktif yang berkontribusi tidak hanya menyediakan akses transportasi, tetapi juga penyedia waterfront property, yakni ASDP mulai membangun properti mendukung destinasi pariwisata, yakni melalui pembangunan BHC ini yang berada di pertemuan koridor strategis utama yakni Pulau Jawa dan Pulau Sumatra, dan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN).
 
Pembangunan kawasan terintegrasi BHC terbagi dalam tiga tahap. Pada Tahap I periode jangka waktu 2022-2025, terbagi menjadi Tahap IA untuk masa 2022-2025 dengan luas area pengembangan mencapai 41,9 hektare (ha).
 
Pada tahap ini BHC difokuskan pada pembangunan yang menjadi prioritas PSN yakni berupa pengembangan fungsi utama pendukung aktivitas pelabuhan yaitu pembangunan taman bermain atau theme park, hotel, komersial UMKM, serta politeknik pariwisata.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan