"UMKM kita jangan hanya membuat keripik, akik, batik, tapi sudah harus mulai bertransformasi ke produk-produk berbasis teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing produk UMKM kita," ucap Teten dalam acara virtual Karya Kreatif Indonesia 2021: Eksotisme Lombok-Seri 1, Rabu, 3 Maret 2021.
Akselerasi transformasi digitalisasi yang didorong Teten juga pada bidang pariwisata. Sektor ini sudah tak zaman menjual eksotisme dan keindahan alam, lebih jauh, pariwisata juga harus menawarkan produk-produk UMKM yang unggul, serta berbasis pada inovasi dan teknologi.
"Saya kira kita harus mem-branding negeri kita sebagai negeri yang menuju ke modernisasi, dan tentu juga tetap tidak meninggalkan akar budaya kita yang sangat kuat," tegasnya.
Dalam hal ini, Teten mendorong produk-produk para pelaku UMKM di Lombok untuk segera bertransformasi ke arah teknologi. Menurutnya, para pelaku UMKM di Lombok bisa menghadirkan turisme berbasis pengembangan teknologi.
Teten menekankan bahwa di era digitalisasi ini produk-produk apapun bisa dipasarkan melalui jejaring internet. Dengan digitalisasi, produk yang dipasarkan lewat teknologi bisa terhubung ke seluruh dunia, bisa terhubung ke pasar yang besar.
"Karena itu, new branding terhadap produk Indonesia yang selama ini lebih melihat Indonesia itu sebagai negara agraris atau yang selalu ditampilkan itu misalnya suku-suku, simbol-simbol tradisional, tapi sekarang kita harus melahirkan simbol-simbol Indonesia yang modern," pungkas Teten.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
