| baca juga: Berita Terpopuler Ekonomi, Tutupnya Bisnis Carl's Jr Indonesia hingga Visa Multiple Entry |
Kemudian ada berita mengenai Pemerintah mengeluarkan ketentuan baru soal pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 129 Tahun 2023 tentang Pemberian Pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan.
Beirkut berita terpopuler kanal ekonomi Medcom.id selengkapnya kemarin:
1. Neraca Perdagangan Ogah Berhenti Cetak Surplus, BPS: Sudah 43 Bulan!
Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan, neraca perdagangan barang pada November 2023 tercatat surplus sebesar USD2,41 juta. Deputi Bidang Statistik Barang dan Jasa BPS Pudji Ismartini menuturkan pada November 2023 neraca perdagangan barang mencatat surplus USD2,41 juta.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Perhatian, Ada Ketentuan Baru soal Pengurangan PBB Nih!
Pemerintah mengeluarkan ketentuan baru soal pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 129 Tahun 2023 tentang Pemberian Pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Kasus Covid-19 Tinggi Lagi, Sandiaga Ajak Masyarakat Liburan di Dalam Negeri Saja
Pemerintah mengajak masyarakat berwisata di dalam negeri saja selama periode liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 seiring dengan meningkatnya kasus covid-19 akhir-akhir ini.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Nggak Bisa Sembarang Orang, Pembeli LPG Tabung 3 Kg Harus Terdaftar
Penyaluran LPG subsidi 3 kg akan semakin diperketat. Per 1 Januari 2024 pembelian LPG tabung 3 kg hanya dapat dilakukan oleh pengguna LPG Tertentu yakni yang telah terdata.Baca berita selengkapnya di sini.
5. Menkeu: Era Suku Bunga Tinggi Sudah Lewat
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan momen syok akibat gejolak suku bunga telah terlewati, sehingga memberikan optimisme terhadap kinerja perekonomian pada 2024.
Baca berita selengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
