| baca juga: PIK dan Taman Mini Direkomendasikan Jadi Destinasi Wisata Andalan Libur Nataru |
Menurut Sandiaga Uno, kawasan di utara Jakarta itu menerapkan standar internasional, baik dari segi keamanan dan kenyamanan kepada pengunjung. Karena itu, dia menyatakan Pantjoran PIK siap menyambut pengunjung pada libur tahun baru 2024.
"Di bagian Pantjoran ini, tidak kalah dengan San Fransisco. Nyaman banget suasana di sini, terutama menjelang sore seperti ini," kata dia dikutip dari Antara, Selasa, 26 Desember 2023.
Dalam kunjungannya, Sandiaga mengunjungi beberapa destinasi di kawasan Pantjoran, termasuk Pantai Maju, Batavia, CUV, dan Pagoda. Menurutnya, suasana di destinasi tersebut memberi rasa nyaman terutama menjelang sore.
"Kawasan ini super siap, dan jika kita lihat standardnya, sudah sangat internasional. Standar dari segi keamanan dan kenyamanan sudah mendunia, tanpa macet dan tanpa harus menunggu berjam-jam di kemacetan," kata Sandiaga.
Berkunjung ke PIK
Sandiaga mendorong para wisatawan untuk mempertimbangkan perjalanan wisata ke PIK. Dia juga mengajak, bahkan merekomendasikan kepada masyarakat, khususnya yang berada di wilayah DKI Jakarta, agar mengisi waktu libur dengan berkunjung ke Pantjoran.
Ia mengatakan berlibur di sekitar Jakarta dapat menjadi pilihan yang menarik saat ini. Pasalnya, jika masyarakat berlibur di tempat yang jauh dan ramai maka akan menghabiskan banyak waktu di perjalanan dan berisiko terjebak macet.
"Berlibur di sekitar kita dengan destinasi yang menarik seperti PIK ini memiliki banyak spot memorial dan instagrammable. Saya sangat merekomendasikan ke PIK," tambah dia.
Opsi transportasi publik terjangkau
Sandiaga memberikan opsi transportasi publik yang terjangkau seperti Transjakarta dan JR Connection, untuk mengakses kawasan Pantjoran. Bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, dia menyarankan mencari informasi terlebih dahulu mengenai tempat parkir.Di kawasan tersebut, nantinya para pengunjung juga dapat berkeliling menikmati lokasi yang menarik dengan menggunakan kendaraan listrik.
Terkait kasus Covid-19 yang kembali marak di beberapa negara ASEAN, Sandiaga mengimbau agar masyarakat untuk mempertimbangkan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Gunakan protokol kesehatan, termasuk pemakaian masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak. Jika kita tidak sehat, kita bertanggung jawab untuk menerapkan kebiasaan baru demi menjaga kesehatan kita dan orang di sekitar kita," kata Sandiaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
