Direktur Sampoerna Elvira Lianita menyebut Sampoerna berkomitmen investasi jangka panjang. selain merekrut ribuan karyawan perseroan juga mengoperasikan 7 fasilitas produksi serta bekerja sama dengan 38 MPS yang dimiliki oleh pengusaha dan koperasi lokal.
"Melalui pemasok, Sampoerna menjalankan program kemitraan dengan 22 ribu petani tembakau dan cengkih," kata Elvira.
Awal 2023 pihaknya mencatatkan pencapaian strategis dengan peresmian dan pelepasan ekspor perdana dari fasilitas produksi produk tembakau inovatif bebas asap di Karawang, Jawa Barat.
Fasilitas produksi ini merupakan yang pertama di Asia Tenggara dan ketujuh di dunia, ditujukan untuk memenuhi permintaan pasar ekspor di kawasan Asia Pasifik maupun pasar domestik.
"Realisasi investasi ini untuk mendukung prioritas pemerintah dalam mendorong investasi dan meningkatkan ekspor barang jadi," ujarnya.
Elvira memposisikan Indonesia sebagai hub yang penting untuk ekspor barang dan jasa. Saat ini, Sampoerna telah melakukan ekspor barang jadi ke lebih dari 40 tujuan ekspor dan ekspor layanan di bidang teknologi, keuangan, digital, hingga personalia, ke 39 negara di dunia.
"Khusus untuk ekspor layanan ini, kami menyerap 3 ribu karyawan," katanya .
Penghargaan The Iconomics
Founder and CEO The Iconomics Bram S. Putro mengatakan, ada dua penghargaan diberikan kepada Sampoerna yang sudah berkiprah selama 110 tahun di Indonesia; 4th Corporate Reputation Awards 2023 kategori: Consumer Goods Industry dan 'PR Persons Award 2023' bagi Direktur Sampoerna Elvira Lianita.
"Ini menjadi momentum bagi para institusi dalam membangun citra organisasi dengan pertimbangan publik memainkan peran penting untuk membangun reputasi perusahaan.Semoga menjadi role model perusahaan yang baik,” ujar Bram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
