"Kita harus melihat ini menjadi opportunity, menjadi peluang yang besar sekali asalkan kita mau berubah dan mau mengadopsi. Ini yang menjadi kunci keberhasilan daripada dunia usaha kita, terutama yang kecil-kecil ini ke depan," ujar Raden dalam acara Indonesia Knowledge Forum (IKF) X-2021 yang digelar BCA secara virtual, Kamis, 7 Oktober 2021.
Raden menekankan, jika pelaku usaha ingin bertahan dan selamat menghadapi pandemi, harus berani mencoba hal baru, beradaptasi terhadap perubahan, dan melakukan penyesuaian meskipun sulit.
"Begitu dia terkoneksi ke dalam digital, itu tidak ada lagi batasnya. Jadi sebetulnya terbuka sekali, begitu dia bisa masuk ke situ, maka sebetulnya terbuka sekali marketnya, pasarnya dari mana saja," tutur dia.
Ia mengakui, perubahan dan tidak melakukan perubahan saat ini sama-sama memiliki risiko. Namun jika para pelaku usaha tidak melakukan perubahan, maka risikonya menjadi lebih tinggi. Potensi secara probabilitas kemungkinan tidak berhasil sangat tinggi.
"Sedangkan kalau kita mencoba yang baru, maka peluang itu ada. Tentu tidak mudah, tetapi kita sudah mencoba dan membuka kalau kita mau beradaptasi melakukan penyesuaian sana-sini, maka peluangnya itu jauh lebih tinggi daripada kita tidak melakukan perubahan," jelasnya.
Oleh sebab itu, perubahan merupakan langkah penting dalam meningkatkan dan mengembangkan skala usaha. Meskipun tidak sempurna, namun hal itu menjadi langkah besar agar usahanya tersebut tidak tenggelam oleh perubahan itu sendiri.
"Mungkin tidak akan sempurna tetapi kita harus berani untuk melakukan perubahan. Karena jika kita tidak mau mengikuti perubahan itu, maka kita akan ditenggelamkan oleh perubahan itu. Jadi pilihannya memang tidak mudah, tetapi ini adalah pilihan yang harus kita ambil supaya tetap bisa selamat dan bertahan dan bahkan bisa berlari lagi," pungkas Raden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
