Sao Paulo: Kabar buruk menimpa legenda Brasil Cafu. Mantan bek AS roma dan AC Milan tersebut harus terbelit utang karena masalah perusahaan miliknya, bernama Penta International Player.
Penta International Player merupakan perusahaan agen atlet olahraga yang dibangun Cafu dan istrinya, Regina pada 2004. Namun, setelah 15 tahun berdiri, perusahaan tersebut terbelit banyak utang.
Saking banyak nilai utang perusahaannya, menurut laporan media Brasil Folha de Sao Paulo, Cafu harus kehilangan lima aset. Kelima aset itu merupakan hasil tuntutan dari pengadilan.
Baca: Matthijs de Light Resmi Gabung Juventus
Tidak hanya itu. Cafu juga masih terancam puluhan aset lainnya. Menurut laporan, ia diperkirakan harus merelakan 15 aset lainnya untuk melunasi utangnya.
Meski mengalami situasi rumit ini, Cafu mencoba untuk kalem. Peraih gelar Piala Dunia dua kali itu percaya bisa menyelesaikan utang-utangnya.
"Ini masalah pribadi saya. Saya dapat memberikan properti saya, mobil saya, rumah saya. Saya bisa memberikan apa yang saya inginkan untuk membayar utang," tegas Cafu.
Baca: Profil Matthijs de Light, Bek Anyar Juventus
Cafu merupakan legenda sepak bola asal Brasil. Sepanjang karier sebagai pemain, ia banyak menikmati prestasi. Sebanyak 20 gelar ia capai di level klub. Sedangkan lima gelar didapatnya bersama timnas Brasil.
Milan menjadi klub yang membuat karier Cafu meroket di dunia persepak bolaan. Bersama I Rossoneri, ia sukses meraih dua gelar Piala Super Eropa, satu gelar Liga Serie-A Italia, satu gelar Piala Super Italia, satu gelar Liga Champions, dan satu gelar Piala Dunia Antarklub.
Adapun bersama timnas Brasil, Cafu sukses meraih dua gelar Piala Dunia, yakni pada 1994 dan 2002. Ini menjadi pencapaian terbaiknya bersama Selecao. (90min)
Video: Pep Guardiola Masih Butuh Leroy Sane
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)