Manchester: Perdebatan terkait pengangkatan Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih permanen di Manchester United terus mengemuka. Kali ini, giliran bek legendaris United, Gary Neville yang mengungkapkan pendapatnya.
Menurutnya, jajaran direksi MU tidak perlu mengambil langkah buru-buru dengan memberikan kontrak permanen pada Solskjaer, meski faktanya caretaker asal Norwegia itu sukses melakukan pekerjaannya dengan sangat baik.
Sejak ditangani Solskjaer, penampilan United menang berubah 180 derajat dibandingkan ketika dibesut Jose Mourinho. Di tangan eks penyerang United itu, para pemain terlihat bermain lebih lepas dan enjoy.
Baca:Tanpa Neymar, PSG Bakal Kesulitan Lawan MU
Hasilnya bisa dilihat. Dari 10 laga yang sudah dijalani, United belum tersentuh kekalahan. Bahkan, sembilan di antaranya berakhir dengan kemenangan.
Statistik inilah yang kemudian memunculkan wacana pengangkatan Solskjaer sebagai pelatih tetap MU. Namanya bahkan sudah mengungguli pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pocchetino yang sebelumnya santer dikabarkan bakal digaet United pada akhir musim ini.
Terkait hal ini, Neville menilai Solskjaer masih harus membuktikan kualitasnya di United. Terutama mempertahankan kinerja positifnya pada periode krusial yang akan dijalani United. Jika sukses melakukannya, barulah ia bisa dianggap memenuhi syarat untuk jadi pelatih tetap di MU.
Dalam satu bulan ke depan, Paul Pogba dan kawan-kawan diketahui bakal menghadapi lawan-lawan tangguh, di antaranya Paris Saint Germain (16 besar Liga Champions), Chelsea (Perempat final Piala FA) dan Liverpool di Liga Primer Inggris.
"Saya pikir itu terlalu dini (untuk menunjuk Solskjaer sebagai pelatih tetap)," kata Neville, yang membuat lebih dari 600 penampilan untuk United, dikutip Goal dari Skysport, Senin 4 Februari 2019.
"Akan ada tantangan besar dalam lima atau enam pekan ke depan (lawan PSG, Chelsea dan Liverpoo). Jadi, saya pikir akhir Maret atau awal April adalah waktu yang tepat untuk memberikan penilaian terhadap kinerja Ole (Solskjaer)," lanjut pria yang kini berkarier sebagai komentator sepak bola itu.
Baca juga:Dijual: Rumah Mewah Cristiano Ronaldo di Manchester
Kendati belum cukup yakin dengan kapasitas mantan rekan setimnya itu, Neville tetap memuji apa yang telah dilakukan Solskjaer. Terutama bagaimana cara dia mengembalikan kembali kepercayaan diri para pemain yang sebelumnya sempat drop di bawah arahan Mourinho.
"Dia telah membangkitkan klub baik di dalam maupun di luar lapangan. Itu merupakan perubahan yang luar biasa," tandasnya.
Kehadiran Solskjaer di kursi kepelatihan United tidak dipungkiri telah memberikan perubahan besar, terutama dalam hal optimisme. Para pemain dan fan United yang dulu sempat ragu timnya bisa tampil di Liga Champions musim depan, kini kembali percaya diri.
Hal itu tidak lepas dari posisi United yang kini sudah merangsek ke posisi lima klasemen sementara dengan koleksi 48 poin. United hanya terpaut dua angka dari Chelsea yang menghuni peringkat empat atau batas akhir untuk lolos ke Liga Champions.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video:?Gol Perdana Saddil Ramdani di Liga Malaysia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
