\ Khofifah Mensyukuri All Jatim Final di Piala Presiden 2019
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Foto: medcom.id/Daviq Umar)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Foto: medcom.id/Daviq Umar)

Jelang Final Piala Presiden 2019

Khofifah Mensyukuri All Jatim Final di Piala Presiden 2019

Bola arema malang persebaya Piala Presiden 2019
Daviq Umar Al Faruq • 08 April 2019 18:20

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mensyukuri dua klub asal Jatim, Arema Malang dan Persebaya Surabaya melaju ke babak final Piala Presiden 2019. Khofifah menilai bahwa kualitas sepak bola Jatim sudah oke.

Malang: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta agar tidak ada ketegangan yang terjadi pada babak final Piala Presiden 2019 yang mempertemukan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya. Sebab, laga pamungkas tersebut sama-sama mempertemukan dua klub asal Jawa Timur atau All Jatim Final.
 
"Syukuri All Jatim Final itu kan sudah keren. Ini menunjukkan kualitas sepak bola di Jawa Timur, ayo kita syukuri," kata Khofifah kepada awak media di Malang, Senin 8 April 2019.
 
"Supaya yang menang tetap menghargai bahwa yang lain ini sebetulnya juga sudah dengan ikhtiar dan sportifitas yang tinggi. Kalau di lapangan, bola itu bunder," imbuhnya.
  Seperti diketahui, laga final ini bakal digelar secara kandang tandang. Leg pertama digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Selasa 9 April 2019 pukul 19.30 WIB.
 
Sedangkan leg kedua dilaksanakan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Jumat 12 April 2019 pukul 19:30 WIB.
 
Pertandingan final ini diyakini bakal berlangsung ketat. Pasalnya Arema FC dan Persebaya merupakan dua tim yang memiliki rivalitas tinggi sejak lama.

Baca: Jelang Persebaya v Arema, Polda Jatim Siapkan 3500 Personel

Tak heran laga ini menjadi laga penuh gengsi bagi kedua tim untuk sama-sama berebut predikat terbaik.
 
Apalagi kedua tim yang bertetangga ini memiliki dua kelompok suporter yang sama-sama fanatik. Yakni Aremania pendukung dari Arema FC dan Bonekmania suporter dari Persebaya.
 
"Besok di Gelora Bung Tomo, Aremania ayo tetap jaga sportifitas. Nanti tanggal 12 Insya Allah di Kanjuruhan, Bonek-Bonita juga harus tetap guyub rukun menjaga sportifitas. Jadi antara Aremania dengan Bonek-Bonita saya berharap semua bisa menjaga kesyukuran nikmat kita bahwa All Jatim Final gitu," jelasnya.
 
Gelaran final Piala Presiden tahun ini akan memunculkan catatan rekor baru. Sebab, bila Arema FC mampu menang, maka tim asuhan Milomir Seslija itu menjadi satu-satunya tim yang meraih dua trofi Piala Presiden.
 
Namun rekor baru juga muncul bila Persebaya mampu keluar sebagai jawara. Sebab, tim yang ditukangi Djadjang Nurdjaman itu akan menjadi juara baru di Piala Presiden.
 
Seperti diketahui, Piala Presiden digelar sebanyak tiga kali sejak 2015 silam. Ada tiga tim yang menjadi juara dalam gelaran tersebut selama empat tahun terakhir, antara lain Persib Bandung (2015), Arema FC (2017) dan Persija Jakarta (2018).
 
"Ini kan luar biasa. Dulu Persija, dulu Persib. Sekarang itu Persebaya sama Arema. Ini syukur nikmat yang harus dijaga," pungkasnya.
 
Video: Reaksi Gattuso Usai Milan Dibekuk Juventus
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ASM)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif