PSM Makassar memberikan tiga rekomendasi saat Kongres Tahunan PSSI. Salah satunya memerhatikan biaya pertandingan di kompetisi lokal.
Makassar: PSM Makassar menjadi salah satu peserta Kongres Tahunan PSSI yang digelar di Hotel Sofitel, Nusa Dua, Bali, Minggu , 20 Januari 2019. CEO PSM, Munafri Arifuddin hadir sebagai delegasi dalam acara tersebut.Dalam kongres tersebut, Munafri menyampaikan tiga hal yang mesti dibenahi oleh PSSI untuk menjadikan pelaksanaan liga berkualitas dan berjalan profesional.
Pertama, Munafri meminta agar komite wasit diganti dan dibuat menjadi lembaga yang lebih independen. "Karena wasit yang selalu menjadi biang masalah pada setiap pertandingan," kata Munafri, Senin 21 Januari 2019.
Baca: Respons Jokdri setelah Dibebani Jabatan Plt Ketum PSSI
Kedua, kata Munafri, meminta kepada PSSI setiap komite wasit, komisi disiplin, dan komisi banding juga harus independen dan harus mampu memberikan putusan yang fair.Ketiga, rekomendasi PSM adalah agar PSSI dan Operator Liga memerhatikan tingginya biaya tim yang akan menjalani pertandingan. "Terutama soal biaya penerbangan," tegasnya.
Sementara itu, terkait mundurnya Edy Rahmayadi sebagai Ketua Umum PSSI, Munafri menyebut sudah sesuai statuta. Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono diangkat jadi pelaksana tugas.
"Tidak ada pemilihan dalam penggantian pak Edy sebagai ketua umum. Sesuai statuta kalau ketua umum mundur, secara otomatis wakil ketua yang usia paling tua akan menjadi pelaksana tugas ketua umum PSSI," jelasnya.
Video: Desakan Regime Change di PSSI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)