Pertandingan berlangsung berat sebelah di Stadion OPEL ARENA, Mainz, Jerman. Tuan rumah yang bertabur bintang dunia sudah menurunkan kekuatan terbaik sejak awal.
Pada babak pertama, pelatih Joachim Loew tampak bereksperimen dengan formasi 4-3-3. Dia memilih Serge Gnabry, Marco Reus dan Leroy Sane sebagai trisula serang. Hasilnya, terdapat lima gol yang tercipta.
Reus mencetak sepasang gol pada menit ke-10 dan ke-37, sedangkan tiga sisanya diciptakan oleh Serge Gnabry (menit ke-17), Leon Goretzka (menit ke-20) dan tendangan penalti Ilkay Guendogan (menit ke-26).
Klik:Indonesia Babak Belur di Tangan Yordania
Jerman melakukan perubahan strategi pada babak kedua dengan memasukkan Marcel Halstenberg, Julian Draxler dan Timo Werner. Taktik tersebut lumayan ampuh karena ada tiga gol tambahan yang lahir.
Gnabri membuat Jerman unggul setengah lusin gol pada menit ke-62, Werner mencetak gol pada menit ke-79, sedangkan Sane menutupnya pada menit ke-88. Estonia pun takluk dengan skor, 8-0.
Klik:Mengapa Pesepak Bola Inggris Enggan Membeli Rumah?
Estonia hanya menguasai bola sebanyak 23 persen dan punya dua tembakan mengarah ke gawang. Mereka bahkan tidak mendapat tendangan sudut sama sekali ketika menghadapi Jerman.
Hasil laga membuat Jerman berada di urutan dua klasemen sementara dengan koleksi 9 poin. Mereka berselisih 3 angka dengan Irlandia Utara yang sudah memainkan laga keempat dan sedang berada di puncak.
Sementara itu, Estonia makin terpuruk sebagai juru kunci karena selalu kalah pada dua laga sebelumnya. Mereka senasib dengan Belarus dan berselisih tiga poin dengan Belanda.
Susunan Pemain
Jerman: Neuer, Suele, Ginter, Kimmich, Kehrer, Guendogan (Draxler 53'), Schulz (Hakstenberg 46'), Goretzka, Gnabry, Reus (Werner 66'), Sane
Estonia: Lepmets, Teniste, Kams, Tamm, Mets, Pikk, Vihmann, Puri, Dmitrijev (Kait 59'), Vassilijev (Kreida 82'), Zenjov (Ojamaa 71')
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)
