Madrid: Mauricio Pochettino bungkam soal masa depan bersama Tottenham Hotspur usai gagal meraih gelar di Liga Champions 2018--2019. Pelatih asal Argentina tersebut mengaku masih ingin mendiskusikan soal itu bersama Ketua Tottenham Daniel Levy.
Pochettino gagal membawa Tottenham meraih gelar Liga Champions 2018--2019. The Lilywhites harus menelan kekalahan dari Liverpool dengan skor 0-2 pada babak final, Minggu 2 Juni dini hari WIB.
Mohamed Salah dan Divock Origi menjadi aktor kemenangan Liverpool pada laga tersebut. Keduanya masing-masing menyumbang satu gol untuk The Reds.
Baca: Eks Bintang Arsenal Meninggal dalam Kecelakaan Mobil
Meski gagal, Pochettino tidak buru-buru mengambil keputusan soal masa depannya. Ia mengaku masih ingin membahas masa depan bersama bos Tottenham Levy.
"Masih terlalu dini berbicara banyak sekarang. Terlalu awal membahas masa depan. Kami perlu merefleksikan kekalahan kami. Pasti kami akan punya waktu berbicara soal masa depan, entah besok atau lusa," ujar Pochettino.
"Dalam lima tahun di Tottenham, kami punya proyek sangat jelas, ambisi klub luar biasa, dan komitmen para pemain luar biasa. Klub memainkan final Liga Champions pertama mereka," tambahnya.
Baca: Komentar Salah Usai Liverpool Raih Gelar Liga Champions
"Sekarang adalah waktunya untuk tetap tenang, mengubah suasana hati. Pasti, kami akan punya waktu untuk berbicara soal masa depan," tutur Pochettino.
Sebelumnya, Pochettino sempat membahas masa depannya jelang final Liga Champions. Dalam pembahasannya, ia mengindikasikan akan hengkang jika bisa meraih gelar Liga Champions.
Sejauh ini, Pochettino juga sudah dikaitkan sejumlah klub. Salah satunya adalah Juventus. Mereka dikabarkan ingin mendatangkan Pochettino untuk menggantikan Massimiliano Allegri yang hengkang pada akhir musim ini. (Goal)
Video: Allegri Berminat Latih Barcelona
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PAT)
