Selebrasi yang dimaksud adalah ketika Ronaldo memastikan hattrick ke gawang Atletico pada leg 2 babak 16 besar Liga Champions, Rabu 13 Maret lalu. Saat itu, dia menghadap tribun penonton dengan gestur memamerkan alat kelamin.
Selebrasi tersebut sama persis dengan yang dilakukan Diego Simeone ketika mengantarkan Atletico menang atas Juve pada leg pertama babak 16 besar. Dan seusai laga, Simeone juga dipanggil UEFA yang ujungnya harus membayar denda sebesar 17 ribu poundsterling (hampir Rp320 juta).
Klik:Real Madrid Bidik Wonderkid Roma
Sejauh ini belum bisa diinformasikan secara resmi denda yang harus dibayar Ronaldo. Sebab, UEFA baru akan bertemu pemilik lima Ballon d'Or tersebut pada Kamis 21 Maret mendatang.
"Masalah kedisiplinan ini sudah mulai diusut seiring berakhirnya laga Juventus kontra Atletico Madrid di Italia pada babak 16 besar (Liga Champions)," tulis sebuah pernyataan UEFA seperti dilansir Sportsmole.
"Dakwaan yang melibatkan Juventus dikarenakan salah satu pemainnya, Cristiano Ronaldo, berprilaku tidak sepantasnya," tambah pernyataan itu.
Ronaldo memang sangat emosional ketika Juventus menjamu Atletico pada leg 2 babak 16 besar Liga Champions. Sebab, berkat hattrick yang dia ciptakan, skor agregat berbalik menjadi 3-2 untuk keunggulan Juve. Sebelumnya, Juve kalah 0-2 pada leg 1 di Spanyol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)