Paolo Maldini (paling kiri) bersama Maradona dalam acara penghargaan Hall of Fame Sepak Bola Italia (Foto: AFP)

Akuisisi Saham AC Milan

Paolo Maldini Masih Ragu terhadap Milan

Bola ac milan 2017--2018

Krisna Octavianus • 25 Februari 2017 21:25

medcom.id, Milan: Pengambilalihan saham mayoritas AC Milan oleh konsorsium asal Tiongkok membuat legenda mereka, Paolo Maldini angkat bicara. Ia mengaku masih ragu dengan komitmen konsorsium asal Tiongkok untuk membangun I Rossoneri.

Silvio Berlusconi akhirnya melepas saham Milan setelah hampir 31 tahun berkuasa. Ia menjualnya kepada investor asal Tiongkok yang berani membeli sekitar 99,93 persen saham klub yang bermarkas di San Siro tersebut.

BACA:Infografis: Warisan Silvio Berlusconi di Milan
Sebagai ganjarannya, Milan mendapatkan dana segar untuk membantu keuangan klub yang diketahui belakangan sangat morat-marit. Konsorsium asal Tiongkok itu juga dikabarkan akan menggelontorkan dana besar untuk belanja pemain pada musim panas ini.

Namun, hal itu tak membuat Maldini percaya begitu saja. Pemain yang hanya membela Milan seumurnya hidupnya itu masih ragu dengan pemilik baru dan semakin yakin menolak untuk bekerja bersama investor baru tersebut.

"Saya semakin yakin bahwa saya membuat pilihan yang tepat untuk tidak bekerja untuk pemilik baru dan saya memiliki keraguan yang sama sejak sepakan penolakan yang saya lakukan saat itu," ujar Maldini.

"Untuk saat ini saya senang untuk diri saya sendiri. Saya tidak pernah berharap apa-apa dari Milan dan itu jelas-jelas benar bahwa saya mengalami situasi seperti ini. Jika saya harus kembali bekerja di dunia sepak bola, itu pasti akan untuk Milan," sambungnya.

BACA:Ranieri Tinggalkan Markas Latihan Leicester City

Sino-Europe Sports (SES) akan mengambil hak penuh kepemilikan Milan dari Berlusconi dari Fininvest, perusahaan milik Berlusconi. Kabarnya, pihak SES menggelontorkan dana 740 juta Euro (Rp10,3 triliun) untuk mengakuisisi Milan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(KRS)