medcom.id, Manchester: Yaya Toure mengungkapkan manajer Manchester City, Pep Guardiola sangat marah setelah klub keluar dari empat besar Liga Primer Inggris. Mereka terlempar dari big four setelah kalah dari Liverpool 0-1, Minggu 1 Januari dini hari WIB.
Harapan City untuk meraih gelar juara Liga Primer Inggris terus menipis akibat kekalahan tersebut. Kekalahan itu melihat The Citizens turun ke posisi kelima di tabel klasemen, berjarak 10 poin dari pemimpin klasemen Chelsea setelah 19 laga.
BACA:Diego Costa Ungkap Hampir Tinggalkan Chelsea Tahun Lalu
Kondisi ini membuat Guardiola berang. Toure mengungkapkan kemarahan Guardiola, ia mengatakan: "Tentu saja ia akan menjadi marah. Ia adalah manajer yang bisa marah."
"Kami harus meningkatkan dan bereaksi terhadap situasi. Tentu saja kami tahu Liverpool akan menunggu ketika kami kehilangan bola, dan mereka melakukan itu untuk mencetak gol, jadi ia akan marah karena segala sesuatu yang terjadi," lanjutnya.
"Kami tidak akan menjadi sempurna, ada kalanya kami tidak akan mengambil kesempatan, tapi kami bisa mengambil peluang dari ini juga. Di Anfield tidak mudah tapi kami bisa belajar dari ini dan apa yang manajer katakan tentang hal itu," sambungnya.
"Ketika Anda kehilangan permainan, apa yang harus Anda lakukan? Anda kecewa dan Anda ingin bangkit kembali," ujar Toure.
"Kami tidak ingin membiarkan kesenjangan tumbuh lebih antara kami dan Liverpool, Arsenal, dan Tottenham. Jadi, kami harus bereaksi. Kami akan menggunakannya. Kami tidak akan menyerah. Kami akan berjuang sampai akhir,'' pungkasnya.
BACA:Ibrahimovic Puas Bungkam Para Pengkritik
Laga selanjutnya, City akan menjamu Burnley di Etihad Stadium pada Senin 2 Januari malam WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)