Robinho diboyong City dari raksasa Spanyol Real Madrid dengan biaya 32,5 juta poundsterling (Rp561 miliar). Sokongan dana berlimpah pun membuat City mampu membayar gaji Robinho sebesar 160 ribu poundsterling (Rp2,7 miliar) per pekan.
Tampil gemilang bersama Madrid dengan mencetak 35 gol dari 132 penampilan, pemain mungil ini menjadi rebutan beberapa klub Inggris. Chelsea saat itu menjadi klub yang paling dikaitkan, namun City mampu membuat langkah mengejutkan jelang penutupan bursa transfer musim panas saat itu.
Kehadiran Robinho langsung berdampak signifikan bagi The Citizens. Manchester Biru pun mampu menyaingi empat klub besar Liga Primer Inggris, meski hasil mengecewakan didapatkan City di akhir musim tersebut.
Mereka hanya mampu finis di posisi 10 saat itu. Sementara Robinho total bermain sebanyak 41 laga dan mencetak 15 gol di musim tersebut.
Sayang, cedera yang didapatnya membuat penampilan Robinho di musim selanjutnya meredup. Ia hanya mampu mencetak satu gol dari 12 penampilan musim 2009--2010.
Pencapaian tersebut membuat City memutuskan melepasnya pulang ke Santos dengan status pinjaman di sisa musim. Robinho pun tidak benar-benar kembali ke Stadion Etihad setelah pada 31 Agustus 2010 ia bergabung dengan AC Milan. (TDIFH)
Video:Timnas Indonesia akan Hadapi Fiji Tanpa Kurnia Meiga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)
