Menurut agen pemain Gabriel Budi, semenjak dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Spasojevic menjadi incaran baik tim di dalam maupun luar negeri. Bahkan beberapa tim dari Malaysia dan Thailand pun turut memperebutkan tanda tangan pemain kelahiran Montenegro ini.
"Spaso naturalisasi jadi banyak buruan tim, termasuk di luar negeri. Karena kompetisi di luar ada peraturan kuota pemain ASEAN (Asia Tenggara)," ujar Budi.
Namun Budi kini tengah meyakinkan Spaso untuk tetap membela tim di Indonesia meski mendapat tawaran dari negara tetangga. Terlebih Spaso pun kini menjadi andalan timnas Indonesia di lini depan dalam beberapa laga uji coba.
"Karena dia sekarang warga negara Indonesia, jadi prioritas dia main di Indonesia. Dia nasionalis, karena pengen banget main di timnas dan saya akan yakinkan dia tetap di Indonesia," tutur Budi.
Sementara itu usai membela timnas Indonesia di ajang Piala Tsunami di Aceh beberapa waktu lalu, kini Spaso tengah menikmati liburannya. Namun Spaso pun masih menyempatkan diri untuk mengikuti prosesi perayaan Bhayangkara FC berkonvoi gelar juara Liga 1 Indonesia musim 2017 di Jakarta, Selasa 12 Desember 2017.
"Habis timnas refreshing juga, tunggu saja. Ya nanti biar waktu yang jawab," tandas Budi.
Baca juga:Bhayangkara FC Tanggapi Positif Kegagalan Tampil di Pentas Asia
Sementara itu, selama berkirah di Indonesia, Spaso telah memperkuat tiga tim yakni Pelita Bandung Raya, Persib Bandung dan Bhayangkara FC. Bahkan dua tim di antaranya, Spaso berhasil menyumbangkan gelar, bersama Persib (Piala Presiden 2015) dan Bhayangkara (Liga 1 2017.
Sedangkan di negara Asia Tenggara, Spaso sempat merumput bersama tim asal Malaysia yakni Melaka United. Spaso pun turut mengantarkan Melaka juara kasta kedua liga di Malaysia dan membawa Melaka promosi ke kompetisi utama pada 2016 sebelum kembali ke Indonesia.
Video:?Kevin/Marcus Raih Penghargaan Pebulu Tangkis Putra Terbaik Versi BWF
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)