Dream League U-19 mengadopsi sistem setengah kompetisi yang dimulai Februari sampai Oktober 2017. Setiap tim saling bertemu dan yang menjadi peringkat pertama di akhir kompetisi akan menjadi juara.
Sistem ini dipertandingan supaya para pemain yang bertanding bisa merasakan atmosfer liga yang sesungguhnya. Hal ini dirasa bagus oleh pelatih Kabomania.
"Saya rasa Dream League U-19 sangat kompetitif karena persaingan tim-tim yang ada lebih merata. Jadi, itu saya rasa yang membuat bagus kompetisi ini," ujar Chepy kepada Metrotvnews.com,Minggu (5/2/2016).
Namun, ada satu hal yang menjadi masukan Chepy bagi panitia penyelenggara. Ia berharap, lapangan di Stadion Cendrawasih, Cengkareng, Jakarta Utara dipercantik, terutama rumputnya. "Saya rasa hanya fasilitas lapangan saja harus diperbaiki," katanya.
(Baca juga:Benteng Muda Petik Kemenangan dari Persija Barat)
Pekan kedua Dream League U-19 akan berlangsung pada Minggu 12 Februari. Setiap pertandingan digelar pada pagi sampai sore hari.
Video:6 Tim Berjibaku di Pertandingan Pembuka Dream League U-16 & U-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)