\ Preview Thailand vs Indonesia: Misi Menjemput Trofi Perdana Piala AFF
Timnas Indonesia melakoni sesi latihan menjelang final Piala AFF (Foto: AFP/Lilian Suwanrumpha)
Timnas Indonesia melakoni sesi latihan menjelang final Piala AFF (Foto: AFP/Lilian Suwanrumpha)

Jelang Leg Kedua Final Piala AFF 2016

Preview Thailand vs Indonesia: Misi Menjemput Trofi Perdana Piala AFF

Bola piala aff
A. Firdaus • 17 Desember 2016 12:26
medcom.id, Bangkok: Tim nasional (Timnas) Indonesia tinggal satu langkah untuk mengukir sejarah merebut gelar pertama Piala AFF. Namun, itu bukan hal yang mudah seperti membalikkan telapak tangan.
 
Pasalnya, Thailand adalah tim terkuat di Asia Tenggara melalui tangan dingin dari seorang pelatih Kiatisuk Senamuang. Sebelum dikalahkan Indonesia 1-2 pada final leg pertama lalu di Stadion Pakansari, Teerasel Dangda dan kolega selalu meraih kemenangan di setiap laga di Piala AFF.
 
Kiatisuk pernah berujar dalam sebuah wawancara dengan media Thailand. Ia menyebut kalau laga di Pakansari memang adalah laga final, tapi di negerinya, adalah grand final.
  Dalam artian pelatih yang biasa disapa Zico ini, tetap mempunyai optimisme tinggi kalau Thailand bisa mempertahankan gelar. Sekaligus menjadi tim pertama yang mampu meraih lima kali juara Piala AFF.
 
Beberapa faktor yang ia anggap kesalahan di leg pertama lalu tak mau terlarut dibahasnya. Kini, ia berharap kepada para suporter Thailand untuk bisa datang 'meneror balik' 11 pemain Indonesia di lapangan. Dengan tujuan bisa membantu membuat para pemain Indonesia tampil lebih tertekan.
 
Sebaliknya, skuat Alfred Riedl dianggap sudah lolos tes mental usai menjalani laga sulit menghadapi Vietnam. Diharapkan para pemain tak lagi canggung untuk beradaptasi dengan tekanan pemain ke-12 tim lawan.
 

Jangan Incar Target Seri
 
Meski Indonesia mencari hasil seri saat kunjungannya ke stadion Rajamangala, dianggap berisiko jika para pemain hanya terpaku dengan permainan Thailand yang ingin mencetak gol secepatnya.
 
Boaz Solossa dan kawan-kawan harus membuat pengawalan yang ketat kepada para pemain Thailand saat mereka menguasai bola. Melakukan serangan balik juga dianggap cara jitu, pasalnya Thailand punya kelemahan dari sektor bek kiri.
 
Ya, Theerathon Bunmathan yang bertindak sebagai bek kiri seringkali maju ke depan untuk mengambil tendangan bebas atau sepak pojok. Terkadang ia terlambat turun.
 
Hal inilah yang menjadi celah dari Thailand dan menjadi keuntungan buat Indonesia. Hal itu terjadi ketika Indonesia menjamu Thailand lalu. Beberapa kali Indonesia melakukan serangan balik dan menyisir ke sisi kiri pertahanan Thailand.
 

Pengganti Andik Vermansyah
 
Kabar tak sedap menghampiri Indonesia jelang menghadapi leg kedua kontra Thailand. Salah satu gelandang andalan Alfred Riedl, Andik Vermansyah mengalami cedera robek ACL dan harus absen selama tiga hingga minggu.
 
Menanggapi kabar tersebut, Riedl mengaku sudah menemukan penggantinya. Ia memiliki beberapa opsi, salah satunya dengan memasang Zulham Zamrun. Jika tetap mengandalkan 4-2-3-1, Zulham bisa digeser ke kiri. Posisi yang biasa dia perankan saat berada di Persib Bandung.
 
Selain itu ada juga Ferdinand Sinaga. Jika pemain PSM Makassar ini dipasang, praktis Riedl akan menggunakan formasi menyerang dengan meninggalkan kedalaman skuat di lini tengah.
 
Opsi terakhir adalah Bayu Gatra. Pemain yang tak pernah diturunkan oleh Riedl selama pegelaran Piala AFF ini. Pemain bertubuh mungil ini bisa menjadi senjata buat Indonesia karena Thailand tak pernah tahun gaya permainannya.
 

Jangan Minder Rekor Pertemuan
 
Terhitung sejak 1957, Indonesia tercatat sudah bertemu Thailand 75 kali. Di mana The War Elephants menang 36 kali dan Indonesia menang 25 kali. Sisanya laga berakhir imbang.
 
Rivalitas keduanya sangat kental di Asia Tenggara. Meski Indonesia sempat tertatih-tatih karena urusan internal, pertemuan keduanya tetap dinanti.
 
Bahkan kemenangan terakhir di Pakansari membuktikan kedua tim memiliki kekuatan yang sangat tipis. Dengan kata lain, Indonesia berpeluang untuk mengukir sejarah meraih gelar perdana Piala AFF 2016.
 

Prakiraan Formasi:
 
Thailand (4-3-1-2): Kawin Thamsatchanan; Adison Promrak, Tanaboon Kesarat, Kroskrit Thawikan; Theerathon Bunmanthan, Pokklaw Anan, Sarach Yooyen, Tristan Do; Chanathip Songkrasin; Sarawut Masuk, Teerasil Dangda
 
Indonesia: Kurnia Meiga; Benny Wahyudi, Fachrudin Aryanto, Hansamu Yama, Abduh Lestaluhu; Manahati Lestusen, Bayu Pradana; Zulham Zamrun, Stefano Lilipaly, Rizki Pora; Boaz Solossa.
 
Lima Pertemuan Terakhir di Piala AFF
 
16 Desember 2008: Indonesia 0-1 Thailand
20 Desember 2008: Thailand 2-1 Indonesia
07 Desember 2010: Indonesia 2-1 Thailand
19 Desember 2016: Thailand 4-2 Indonesia
14 Desember 2016: Indonesia 2-1 Thailand
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(PAT)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif