Tergabung di grup 3 yang dihuni delapan tim, PSS Sleman kini mengoleksi 28 poin dari 11 laga. Raihan poin itu hanya mampu disamai PSGC Ciamis dengan syarat memenangi tiga laga terakhir dan PSS kalah dalam tiga laga.
Dalam laga melawan Persibat Batang, PSS Sleman bisa menang mudah tiga gol tanpa balas. Tiga gol PSS dicetak Bagus Nirwanto, Kito Candra, dan Mardiono.
PSS Sleman tampil dominan hampir sepanjang laga. Di babak pertama menit 37, memanfaatkan tendangan bebas, Bagus Nirwanto tanpa kesulitan menyundul bola dan masuk ke gawang Persibat Batang yang dikawal Sendri Johansyah. 1-0 untuk PSS Sleman. Skor ini bertahan hingga turun minum.
Perlawanan sempat diberikan para pemain Persibat Batang pada babak kedua. Namun, serangan para pemain Persibat kerap kandas di barisan pertahanan PSS.
PSS Slemen kembali membukukan skor di menit 78. Menggantikan Rossi Noprihanis, Mardiono mencetak gol lewat sepakan terukur dari luar kotak penalti. PSS Sleman unggul 2-0 atas Persibat Batang.
Empat menit berselang, PSS Sleman kembali mendapatkan gol. Pemain pengganti, Kito Candra yang menggantikan Imam Bagus, berhasil membawa PSS menang 3-0 atas Persibat Batang.
Baca juga:Dugaan Penganiayaan, Suporter PSS Sleman Dilarang ke Stadion
Pelatih PSS Sleman, Freddy Mully mengaku terus memotivasinya agar terus berkembang ketika di lapangan. Meski telah mengantongi tiket 16 besar Liga 2, Freddy menyatakan perjuangan timnya belum usai.
"Kita ingin bisa meraih setidaknya 31 poin. Jangan sampai performa permainan kami drop," ungkapnya.
Pelatih Persibat Batang, Daniel Roekito mengakui anak asuhnya tidak bermain bagus. Ia menyesalkan sejumlah peluang tak terbuang sia-sia.
"Mental bertanding kami belum bagus. Maunya menang tapi tak tahu caranya ketika main di lapangan," kata Daniel.
Dengan kekalahan 0-3 dari PSS, Persibat Batang akan berupaya untuk bisa masuk babak play off. "Tapi target ini memang berat. Dari manajemen juga tak menarget promosi," kata dia.
Video:Persiapan SEA Games, Tim Futsal Putra Jalani Seleksi Pemain Terakhir
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
